email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 28 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Khofifah Kunjungi Peternakan Sapi Greenfields

by Agung Baskoro
5 Desember 2019

Javasatu, Malang- Konsisten menghasilkan produk susu sapi segar serta olahannya dengan standar dan kualitas yang terbaik, PT Greenfields Indonesia (Greenfields) mendapatkan apresiasi dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dan Dinas Peternakan Provinsi Jawa Timur.

Apresiasi tersebut dibuktikan dengan kunjungannya langsung ke peternakan sapi milik Greenfields yang terletak di Desa Babadan, Kecamatan Ngajum, Kabupaten MaIang, Jawa Timur.

”Suatu kehormatan bagi kami mendapatkan kesempatan atas kunjungan ini. Sebagai peternakan sapi perah lokal, kami ingin membuktikan bahwa Greenfields mampu bersaing di dalam dan luar negeri.”

“Ekspor sudah ke beberapa negara seperti Singapura, Hongkong, Malaysia, Filipina, dan Brunei,” jelas Heru Setyo Prabowo, Head of Diary Farm Development PT Greenfields Indonesia, Kamis (5/12).

ADVERTISEMENT

Berdiri lebih dari 20 tahun, saat ini Greenfields memiliki lebih dari 12.000 ekor sapi Holstein dan Jersey yang memproduksi lebih dari 43,5 juta liter susu segar setiap tahunnya.

Produk susu pasteurisasi dan susu Ultra High Temperature (UHT) yang diproduksi oleh Peternakan Greenfields adalah produk dengan kualitas tinggi yang memenuhi standar batasan mikrobiologi international.

Tidak heran, kini Greenfields tidak hanya mampu memasok kebutuhan pasar dalam negeri, namun juga sudah mampu melayani berbagai konsumen di pasar internasional.

BacaJuga :

Desa Randuboto Gresik Bangun Ekonomi dari Tambak Udang dan Sate Kerang

Koperasi Desa Merah Putih Jadi Motor Ekonomi Baru Warga Randuboto Gresik

Di setiap peternakan sapi-sapi dipelihara sesuai dengan standar peternakan susu modern kelas dunia. Para tim ahli nutrisi memberikan pakan dengan kualitas yang optimal untuk memastikan keseimbangan dan kecukupan gizi sapi yang dipeliharanya.

Memiliki peternakan sapi sendiri dan teknologi mutakhir membuat Greenfields dapat mengontrol setiap rantai proses produksinya. Greenfields bukan saja menghasilkan susu segar dengan kualitas terbaik, namun juga susu yang dihasilkan tidak menggunakan zat tambahan, hormon, maupun antibiotik.

”Disisi lain, kami turut melibatkan masyarakat dalam program kemitraan sapi perah Greenfields. Bersinergi dengan masyarakat merupakan nilai yang dipegang erat oleh kami. Deng: begitu, kami dapat bersama-sama mendorong dan memajukan ekonomi daerah,” ujar Heru.

Menurut Heru, program kemitraan dilakukan untuk memastikan setiap kebutuhan pelanggan dapat terpenuhi. Terlebih lagi, masyarakat merupakan elemen yang sangat penting. Dimana Greenfields bertanggungjawab pada masyarakat sekitar dan berkomitmen mewujudkannya dengan mendukung peternak tradisional, merawat lahan, lingkungan, serta sumber daya alam di lingkungan setiap unit usahanya. (Agb/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: gubernur jawa timurKhofifah Indar Parawansapt greenfields indonesia

BERITA TERBARU

Media Sudutkota.id Resmi Terverifikasi Dewan Pers, Komitmen Jurnalisme Independen

Revitalisasi Tari Jawa Klasik, Naufal Anggito Hidupkan Kembali Bedhaya Gandrungmanis yang Punah

ADVERTISEMENT

Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

Mabes TNI Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ajak Generasi Muda Bergerak Wujudkan Indonesia Emas 2045

Beli Ponsel Lewat Marketplace Facebook, Jurnalis Kota Batu Tertipu Rp 650 Ribu

Prev Next

POPULER HARI INI

Maraknya Verbal Suku Kata “Cuk” di Kalangan Pelajar

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

Produk Olahan Bahari Hasil UMKM Gresik Tembus Pasar China

Puisi Esai Denny JA ‘Rahasia yang Dibawa Mati’

Ahli Tata Ruang UB: Rencana Jalan Tembus Griya Shanta Dinilai Tak Berdasar dan Berpotensi Konflik

BERITA LAINNYA

Revitalisasi Tari Jawa Klasik, Naufal Anggito Hidupkan Kembali Bedhaya Gandrungmanis yang Punah

Pengaruh Pengawasan Internal terhadap Akuntabilitas Pengelolaan APBD di Banyuwangi

Mabes TNI Peringati Hari Sumpah Pemuda, Ajak Generasi Muda Bergerak Wujudkan Indonesia Emas 2045

Presiden Prabowo Dukung Keterlibatan Berkelanjutan Amerika Serikat dengan ASEAN

TNI Ubah Air Sungai Keruh Jadi Layak Minum untuk Warga Lebak, Bikin Kagum Prajurit Australia

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Pesona Rasa dan Budaya Nusantara Gresik 2025, Dorong UMKM Lokal Naik Kelas

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved