JAVASATU.COM-MALANG- Kreatif dan inovatif dalam menciptakan rasa aman dan nyaman di lingkungannya, warga di Perumahan Banjararum Estate, Desa Banjararum Kecamatan Singosari Kabupaten Malang Provinsi Jawa Timur membuat Aplikasi Smart RT Panic Button.
Aplikasi tersebut dibuat sendiri oleh sang Ketua RT 14 wilayah setempat. Iya Akbar Bebe Lebu yang juga seorang IT di salah satu perusahaan swasta sangat peduli dengan kondisi lingkungannya. Aplikasi itu dimanfaatkan Akbar bersama warga di RT 13 dan 14 di wilayah RW 11 Dusun Tanjung Desa Banjararum.
Diterangkan Akbar, manfaat aplikasi Smart RT Panic Button adalah untuk transparansi iuran keuangan kampung. Menurut Akbar, transparansi di tingkat RT sangat penting, karena akan menumbuhkan kepercayaan warga terhadap pengurus RT.
“Kalau pengurus di RT sudah ada transparansi, maka roda kepengurusan RT akan berjalan dengan bagus dan rukun. Dan tingkat kepercayaan warga terhadap pengurus RT semakin baik, terbukti iuran sukarela semakin meningkat di sini” kata Akbar, Minggu (21/8/2022).
Lebih jauh Akbar menerangkan, aplikasi Smart RT Panic Button ini diimplementasikan sejak tahun 2020 dan terus dikembangkan hingga tahun 2022. Kata dia, aplikasi ini sudah disosialisasikan dan diterapkan di lingkungannya.
“Dan Alhamdulillah aplikasi Smart RT Panic Button ini sudah kami daftarkan mengikuti lomba yang digagas oleh Astra Indonesia. Aplikasi ini sudah di manfaatkan oleh warga di RT 13 dan 14 di RW 11 Desa Banjararum. Dan ini sudah berjalan selama satu tahun” terang Akbar.
Terkait dalam hal Panic Button, diterangkan Akbar, jika kondisi darurat, warga setempat bisa menekan tombol panik, maka pengeras suara yang sudah disediakan akan berbunyi.
“TOA pengeras suara sudah kita setting di sejumlah titik lokasi di dalam lingkungan kami. Jika terjadi sesuai hal yang tidak dinginkan, warga setempat bisa menekan Panic button di Smart RT, maka pengeras suara itu akan berbunyi” urai Akbar.
“Kan sekarang zaman teknologi digital, maka dengan teknologi ini kami memberikan rasa aman dan nyaman warga kami. Ini juga sebagai Siskamling tapi bentuknya aplikasi” imbuhnya.
Ke depan, Akbar berencana akan mengembangkan aplikasi Smart RT Panic Button karyanya ke wilayah lain.
“Ini sudah ada beberapa RT lain yang sudah komunikasi untuk aplikasi ini” ujar dia memungkasi.
Sementara itu, Aplikasi Smart RT Panic Button karya Akbar di launching bersamaan dengan peringatan HUT ke 77 Kemerdekaan Republik Indonesia oleh Kepala Desa (Kades) Banjararum Za’fari, Minggu (21/8/2022) bertempat di lapangan RT setempat.
“Saya sangat mengapresiasi hasil inovasi warga di RW 11 RT 14 ini. Kami berharap aplikasi tersebut dimanfaatkan dengan maksimal oleh warga setempat bahkan bisa ditularkan ke RT RT lain di Desa Banjararum” kata Kades Za’fari.
Menurut Za’fari, aplikasi yang digagas oleh Ketua RT Akbar ini selaras dengan program Pemerintah Kabupaten Malang, yakni pengembangan digital di tingkat desa.
“Ini ke depan akan sama selaras dengan Pemkab Malang. Bahkan pembangunan menurut Pak Jokowi dimulai dari desa. Dengan aplikasi seperti ini membuat transparan dalam penggunaan anggaran pembangunan” papar Za’fari.
Diakhir pidatonya, Kades Za’fari sempat menyinggung tentang legalitas PSU dari Pemkab Malang yang belum diserahkan kepada Pemdes Banjararum hingga saat ini.
“Tentunya ini semua harus kita kawal bersama untuk kesejahteraan masyarakat di Perumahan setempat” pungkas Za’fari menegaskan.
Selain Kades Za’fari, launching juga disaksikan Kepala Dusun Tanjung Suroto, Ketua BPD Banjararum Firman Hariadi bersamam anggota, seluruh Ketua RT di wilayah RW 11 Desa Banjararum, Tokoh Masyarakat, PKK, Karang Taruna dan seluruh warga setempat.
Usai melakukan launching, seluruh warga mengikuti Jalan Sehat yang menjadi acara puncak dalam rangkaian peringatan HUT ke 77 RI. Sebelumnya, juga dilakukan Kemah bagi anak-anak dan beberapa perlombaan agustusan. (Bam/Saf)