JAVASATU.COM-MALANG- Usai mendapat apresiasi dua jempol dari Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa termasuk Direktur Jendral Kependudukan dan Catatan Sipil (Dirjen Dukcapil) Prof. Arief Zudan Fakrulloh, kini giliran Bupati Malang HM Sanusi memberikan hadiah motor kepada Kepala Desa (Kades) Senggreng, Kecamatan Sumberpucung, Rendyta Witrayani Setyawan.
Kades cantik yang akrab disapa Dita itu viral, karena kreatif berinovasi pada pelayanan publik dengan menamakan programnya ‘Pecel Tempe Mendoan’. Yang merupakan singkatan dari Pelayanan Cepat Tanpa Meninggalkan Kerjoan.
Bupati Malang usai memberikan satu unit motor pada Senin malam (15/9/2022) di Balai Desa Senggreng itu berharap, motor tersebut bisa menjadi armada untuk membantu proses pelayanan adminduk kepada masyarakat melalui inovasi Pecel Tempe Mendoan.
“Setiap kepala desa atau camat yang berprestasi dan menciptakan inovasi, kita beri apresiasi. Sebelumnya Camat Wagir juga kami beri apresiasi motor trail. Karena telah membuat inovasi dimana masyarakat tidak harus mengambil surat di kecamatan, tetapi cukup ke desa. Kali ini apresiasi juga kami berikan kepada Kepala Desa Senggreng yang mampu membuat inovasi pelayanan publik dengan inovasi Pecel Tempe Mendoan,” jelasnya.
Sanusi berharap, inovasi yang sudah dilaunching ini dijalankan dengan baik. Sekarang tinggal mensosialisasikan kepada masyarakat, sehingga masyarakat tahu ada inovasi pelayanan publik yang cukup membantu masyarakat dalam pengurusan adminduk.
“Selain itu kami juga berharap desa lain ikut berlomba dan berpartisipasi dalam menciptakan inovasi. Baik itu inovasi dalam bentuk pelayanan publik adminduk, wisata atau perikanan dan peternakan,” paparnya.
Ditempat yang sama, Dita yang di ketahui kelahiran 1994 itu sangat bersyukur dan tidak menyangka jika inovasinya dapat apresiasi banyak pihak.
“Alhamdulillah sejak dilaunching, inovasi ini mendapat apresiasi dari Pemkab Malang, Gubernur Jatim dan dari Dirjen Dukcapil. Dari beberapa daerah juga mensupport, sehingga harapannya bisa menjadi contoh daerah lain,” ujar Rendyta.
Setelah ini, lanjutnya, supaya inovasi ini berjalan maksimal, tugasnya adalah mensosialisasikan kepada masyarakat. Selain datang ke sekolah-sekolah, juga ke perkumpulan ibu-ibu PKK, masyarakat juga kepada petani.
“Kami juga akan memberikan blangko adminduk kepada RT dan RW. Sehingga masyarakat yang membutuhkan pelayanan tinggal meminta blangko ke RT dan RW, nantinya Si Jumat petugas pelayanan Pecel Tempe Mendoan akan jemput bola ke rumah pemohon,” jelas Kades cantik ini.
Untuk motor pemberian Bupati Malang, dikatakannya akan dimanfaatkan sebaiknya untuk memberi pelayanan kepada masyarakat. Sehingga masyarakat puas dan terbantu dalam pengurusan adminduk.
Diberitakan sebelumnya, untuk meringankan beban rakyatnya adalah sebuah komitmen yang dibuat oleh Rendyta Witrayani Setyawan, ketika akan menjabat Kepala Desa Senggreng Kecamatan Sumberpucung Kabupaten Malang.
Dan harapan itu, saat ini di wujudkan dengan membuat inovasi baru, dengan menciptakan program yang di beri nama ‘Pecel Tempe Mendoan’ (Pelayanan Cepat Tanpa Meninggalkan Kerjoan).
Dita belum genap lima bulan menjabat sebagai Kepala Desa Senggreng. Kepala Desa cantik dan termuda itu mewujudkan impianya berinovasi memberikan pelayanan administrasi kependudukan (adminduk) dengan cara door to door atau jemput bola ke rumah-rumah warga. (Agb/Saf)