email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Jumat, 3 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Jelang Bulan Suro, 39 Anak Ikuti Khitanan Massal Gratis Asih Mring Sesami di Blitar

by Redaksi Javasatu
21 Juni 2025

JAVASATU.COM-BLITAR- Menyambut datangnya bulan Suro (muharram) dalam kalender Jawa Warsa Dal 1959 Windu Sancahya, Paguyuban Asih Mring Sesami menggelar khitanan massal gratis di RT 3 Babatan, Kecamatan Kesamben, Kabupaten Blitar, Sabtu (21/6/2025). Sebanyak 39 anak dari Blitar dan Malang ikut serta dalam kegiatan sosial tahunan ini.

Ketua Paguyuban Asih Mring Sesami, Puji Rahayu Bakir (dua dari kiri), Bakir Barada, Tokoh Paguyuban Asih Mring Sesami (dua dari kanan) bersama para tokoh serta perwakilan dari RS Wava Husada. (Foto: Ist)

Ketua Paguyuban Asih Mring Sesami, Puji Rahayu Bakir, menyebut khitan massal ini bukan sekadar tradisi kesehatan, tapi juga bentuk laku budaya dan spiritual masyarakat Jawa dalam menyambut bulan Suro.

“Khitan massal ini bagian dari syiar kebudayaan. Kami ingin meringankan beban masyarakat, terutama yang kurang mampu,” ujar Puji.

Peserta berasal dari berbagai wilayah di Kabupaten Blitar seperti Nglegok, Selopuro, Jambe Wangi, Birowo, Binangun, dan Kesamben. Dari Kota Blitar, peserta datang dari Sananwetan dan Bendo Gerit, sementara dari Kabupaten Malang ada yang berasal dari Sumberpucung, Kepanjen, dan Bantur.

ADVERTISEMENT
Selamat prosesi khitan massal. (Foto: Ist)

Puji menyampaikan bahwa kegiatan ini didanai secara swadaya oleh paguyuban dan didukung oleh petugas medis dari RS Wava Husada Kepanjen Malang serta RS Wava Husada kKesamben Blitar.

Ia juga menyebut kegiatan ini sebagai bentuk penghormatan terhadap ayahnya, almarhum Eyang Wali Handoko Kusumo.

“Ini juga bentuk penghormatan untuk ayah saya. Semoga anak-anak yang dikhitan kelak menjadi generasi yang sukses dan berguna bagi bangsa, negara, dan sesama,” katanya.

BacaJuga :

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

Indeks Masyarakat Digital Kota Malang Tertinggi Nasional 2025

Peserta khitan paguyuban Asih Mring Sesami. (Foto: Ist)

Puji berharap Paguyuban Asih Mring Sesami terus bisa memberi manfaat untuk masyarakat luas.

“Kami ingin paguyuban ini terus langgeng dan bisa menjangkau lebih banyak orang,” ucapnya.

Yeni, orang tua peserta khitan. (Foto: Ist)

Sementara itu, tokoh paguyuban, Bakir Barada, mengatakan seluruh anak yang dikhitan telah melalui prosesi doa dan keselamatan oleh paguyuban.

Dukungan juga datang dari orang tua peserta. Yeni, warga Sumberbendo, Blitar, mengaku senang dengan kegiatan yang digagas oleh paguyuban ini. Menurutnya, kegiatan ini sangat membantu masyarakat kecil.

“Terima kasih kepada Paguyuban Asih Mring Sesami. Semoga terus langgeng dan selalu hadir untuk masyarakat yang membutuhkan,” ujar Yeni. (Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Kecamatan KesambenKhitan MassalPaguyuban Asih Mring SesamiRS Wava Husada

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

UMG Wisuda 574 Mahasiswa, Target Akreditasi Internasional QS dan THE

ADVERTISEMENT

Indeks Masyarakat Digital Kota Malang Tertinggi Nasional 2025

LAKSI Minta Stop Politisasi Kasus Keracunan Makanan, BGN Diminta Fokus Perbaikan Program MBG

Sastra Indonesia Tak Pernah Mati, Halimah Munawir: Tetap Tumbuh Subur di Segala Zaman

Prev Next

POPULER HARI INI

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

PLN Andalkan PLTA Sutami sebagai Black Start Jatim, Target Produksi 1.400 GWh 2025

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Sambangi Batik Pitutur di Cerme, Kadisparbud Gresik Terkesan Keindahannya, Pengrajin Minta Ini

BERITA LAINNYA

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

LAKSI Minta Stop Politisasi Kasus Keracunan Makanan, BGN Diminta Fokus Perbaikan Program MBG

Sastra Indonesia Tak Pernah Mati, Halimah Munawir: Tetap Tumbuh Subur di Segala Zaman

Pemkab Gresik Pastikan Lowongan Kerja JIIPE Dibuka untuk Warga Lokal

Prabowo Hapus Tantiem dan Batasi Komisaris BUMN, Pengamat: Langkah Tepat Bersihkan Korupsi

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

Papan Ucapan Selamat untuk Budiar Jadi Sekda Kabupaten Malang Ramai Terpasang, Besoknya Raib

3.205 Atlet Taekwondo Jatim Adu Skill di Kejurprov Pelajar 2025 Malang

Bupati Malang Bantah Isu Jual Beli Jabatan dalam Pelantikan Sekda dan 16 Camat

Laga Persahabatan Secuwil FC vs PHE WMO, Sepak Bola Jadi Ajang Silaturahmi

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d