JAVASATU.COM- KH Marzuki Mustamar, pengasuh Pondok Pesantren Sabilur Rosyad Gasek Malang, mengajak masyarakat untuk menjaga dan merawat keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

Pesan itu disampaikan saat memberikan tausiyah dalam Haul ke-7 KH Moh Sabiq Abdullah di Ponpes Alkarimi, Tebuwung, Dukun, Gresik, Minggu malam (31/8/2025).
KH Marzuki menegaskan bahwa hidup di Indonesia harus disyukuri karena masyarakat bisa berdampingan dengan berbagai komunitas.
“Maka doktrin Ahlussunah Wal Jamaah Annahdliyah ini mari kita kuatkan sampai ke anak cucu kita. Jangan sampai ada yang pulang sekolah atau kuliah lalu mengkafirkan orang tuanya,” tegasnya.
Ia juga menekankan pentingnya sanad keilmuan yang jelas sebagaimana tradisi belajar di pesantren.
“Niki poro sederek, penting untuk kita jaga dan rawat dengan doktrin Aswaja yang mendalam dan masif,” tambahnya.
Haul ke-7 KH Moh Sabiq Abdullah ini diikuti ribuan jemaah, alumni, dan santri.
Acara dibuka oleh Gus Salam, putra kedua KH Moh Sabiq, dengan rangkaian doa bersama mulai dari pembacaan Yasin oleh Gus Syafa’, tahlil oleh KH Murtadlo Abdullah, hingga doa penutup yang dipimpin KH Ali Marzuki dari Lamongan dan KH Nur Sholeh Hasyim dari Ponpes Darussalam Tebuwung. (hoo/arf)