JAVASATU.COM-GRESIK- Polres Gresik menerima kunjungan kerja Komisi A DPRD Provinsi Jawa Timur pada Jumat (27/12/2024) untuk memantau kesiapan pengamanan menjelang perayaan Tahun Baru 2025 di Kabupaten Gresik. Pertemuan berlangsung di Aula Rupatama SAR Polres Gresik dan dihadiri oleh jajaran pimpinan DPRD Jatim serta aparat kepolisian setempat.

Rombongan DPRD Jatim yang dipimpin Wakil Ketua VI DPRD Jatim, Sri Wahyuni, S.Kep.Ns. (Fraksi Demokrat), membawa 12 anggota lainnya. Dari Polres Gresik, kegiatan dipimpin oleh Wakapolres Gresik, Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro, S.I.K., M.H., mewakili Kapolres Gresik, AKBP Arief Kurniawan, S.I.K.
Dalam paparannya, Kompol Danu menyampaikan bahwa situasi keamanan di wilayah hukum Polres Gresik saat ini kondusif berkat penerapan strategi pengamanan preemtif, preventif, dan represif yang melibatkan berbagai instansi. Ia menjelaskan bahwa Polres Gresik telah menggelar Operasi Lilin 2024 sejak 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Operasi ini melibatkan 320 personel gabungan dari Polri, TNI, Satpol PP, dan instansi terkait.
“Sebanyak enam pos pengamanan dan pelayanan telah disiapkan di titik-titik strategis, termasuk empat Pos Pengamanan (Manyar, Legundi Driyorejo, Kota, dan Rest Area 726B Wringinanom), satu Pos Terpadu di Kawasan Pelabuhan Gresik, dan satu Pos Pelayanan di Gress Mall,” ungkapnya.
Polres Gresik juga telah memetakan titik rawan kemacetan di jalur nasional, provinsi, dan tol. Pengamanan dilakukan di 26 gereja dan 18 rumah ibadah yang digunakan untuk perayaan Natal, serta patroli diperketat di pusat perbelanjaan dan objek wisata.
Wakil Ketua Komisi A DPRD Jatim, Sri Wahyuni, memberikan apresiasi atas kesiapan Polres Gresik dalam pengamanan Nataru.
“Kami berharap pengamanan ini berjalan lancar tanpa kendala berarti,” ujarnya.
Selain itu, Dr. H. Ahmad Iwan Zunaih, Lc., M.M., M.Pd.I., dari Fraksi Partai NasDem, memuji langkah proaktif Polres Gresik, termasuk program penitipan kendaraan gratis yang bermanfaat bagi masyarakat saat mudik.
Meski demikian, Komisi A DPRD Jatim memberikan beberapa catatan penting, seperti penertiban operasional dump truk pada H-2 Tahun Baru untuk mengurangi kemacetan dan peningkatan pengawasan terhadap judi online serta pinjaman ilegal yang meresahkan masyarakat, terutama di kalangan pelajar.
Kunjungan kerja ditutup dengan sesi tanya jawab, penyerahan cinderamata, dan foto bersama sebagai simbol kerja sama erat antara DPRD Jatim dan Polres Gresik. (Bas/Arf)