JAVASATU.COM- Sebanyak tujuh titik api yang membakar sekitar 300 hektare lahan di lereng Gunung Arjuno, wilayah Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, akhirnya berhasil dipadamkan. Pemadaman dilakukan secara intensif oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dengan bantuan helikopter water bombing, Sabtu (3/8/2019).
Sekretaris BPBD Kabupaten Malang, Bagiyo Setiyono menjelaskan, BPBD Kabupaten Malang ditunjuk sebagai liaison officer (LO) di Lanud Abdulrachman Saleh Malang untuk mendukung BPBD Kota Batu dan BPBD Jawa Timur dalam proses pemadaman melalui jalur udara.
“Kami membantu proses pemadaman dan ditunjuk sebagai LO di Lanud Abdulrachman Saleh. Helikopter BNPB dikerahkan untuk memadamkan tujuh titik api yang berada di lereng Arjuno,” jelas Bagiyo, Senin (5/8/2019).
Proses pemadaman berlangsung dari pukul 10.30 WIB hingga 13.00 WIB. Menurut Bagiyo, tantangan terbesar adalah medan yang ekstrem karena titik api berada tepat di bawah puncak gunung.
“Alhamdulillah Sabtu sore lima titik api berhasil dipadamkan, dan dua titik lainnya menyusul kemudian. Jadi total sudah clear semua,” ungkapnya.
Untuk memadamkan api, helikopter melakukan lima kali penyiraman dari udara menggunakan ember raksasa berkapasitas 4.000 liter air. Air diambil dari Waduk Selorejo, Ngantang, dengan proses pengambilan. (jos)