email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Jumat, 3 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Kisah WBP Terpidana Seumur Hidup di Lapas Kelas 1 Malang Yang Selalu Berkarya

by Yondi Ari
28 September 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Kisah inspiratif Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Malang yang selalu berkarya. Terpidana seumur hidup dengan perkara pembunuhan berencana pasal 340 KUHP yang tidak henti-hentinya berkarya.

(Foto: Istimewa)

WBP tersebut bernama Sunardi (40) asal Bondowoso. Pria yang akrab disapa ‘Cak Nardi’ ini merupakan sosok orang yang selalu optimis dalam menjalani hukumannya.

Meski diganjar hukuman seumur hidup dan sudah menjalani masa tahanan selama 14 tahun, Cak Nardi ini tidak putus asa untuk menjalani kehidupan sehari-harinya di balik jeruji.

(Foto: Istimewa)

Selama di Lapas Lowokwaru, Cak Nardi selalu menjalankan pidananya dengan ikhlas, dan rajin mengikuti pembinaan kepribadian, dari mulai kegiatan mengaji hingga salat jamaah.

ADVERTISEMENT

Selain itu Cak Nardi juga melakukan kegiatan positif lainnya melalui bimbingan pembinaan kemandirian seperti kegiatan barbershop, perkayuan mebel, bengkel las dan kerajinan-kerajinan dari kayu lainnya.

(Foto: Istimewa)

Kepala Lapas Kelas 1 Lowokwaru Malang, Heri Azhari mengatakan, selama berada di Lapas Kelas 1 Lowokwaru Malang ini, Sunardi terus mengasah kemampuan dan ketrampilannya, sudah banyak karya-karya Cak Nardi yang sudah dibuatnya. Mengingat sudah 14 tahun Sunardi menjalani masa hukumannya.

“Cak Nardi selalu aktif mengikuti kegiatan pembinaan kemandirian dan pelatihan-pelatihan yang disediakan oleh Lapas ini, karyanya banyak, seperti ukiran kaligrafi, miniatur truk, bisa memotong rambut, dan membuat kerajinan lainnya,” ucapnya.

BacaJuga :

Indeks Masyarakat Digital Kota Malang Tertinggi Nasional 2025

Semangat Sepak Bola Senang Kembali Hidup di Malang, Trofeo U-50 Digelar 5 Oktober 2025

“Saya terus mendukung dengan sepenuh hati Warga Binaan untuk terus berkegiatan positif dan berkarya. Saya yakin kelak Sunardi ketika bebas sudah siap menjadi manusia baru dan siap terjun ke masyarakat dengan bekal skill/keterampilan dan perilakunya baik selama menjalani pidananya di Lapas ini,” imbuhnya.

(Foto: Istimewa)

Sementara itu, Sunardi mengaku sudah sangat ingin kembali kepada keluarga tercintanya, dan berharap ada perubahan hukuman, dari seumur hidup berubah menjadi 20 tahun.

“Saya sudah menyadari kesalahan saya dan sudah bertobat, dan saya pingin menjadi bagian dari keluarga saya lagi. Pingin segera berkumpul dengan keluarga lagi, mengabdikan diri ke bangsa dan negara Indonesia tercinta di tengah-tengah masyarakat. Saya berharap hukuman saya dirubah,” katanya dengan penuh harap, sembari menyeka air matanya yang menetes di pipinya. (Dop/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Lapas LowokwaruNarapidanaWarga Binaan Pemasyarakatan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

UMG Wisuda 574 Mahasiswa, Target Akreditasi Internasional QS dan THE

ADVERTISEMENT

Indeks Masyarakat Digital Kota Malang Tertinggi Nasional 2025

LAKSI Minta Stop Politisasi Kasus Keracunan Makanan, BGN Diminta Fokus Perbaikan Program MBG

Sastra Indonesia Tak Pernah Mati, Halimah Munawir: Tetap Tumbuh Subur di Segala Zaman

Prev Next

POPULER HARI INI

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

Kapal Nelayan Albakor 01 Hilang 23 Hari di Laut Selatan, Satpolairud Malang Dirikan Posko Pencarian

PLN Andalkan PLTA Sutami sebagai Black Start Jatim, Target Produksi 1.400 GWh 2025

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

BERITA LAINNYA

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

LAKSI Minta Stop Politisasi Kasus Keracunan Makanan, BGN Diminta Fokus Perbaikan Program MBG

Sastra Indonesia Tak Pernah Mati, Halimah Munawir: Tetap Tumbuh Subur di Segala Zaman

Pemkab Gresik Pastikan Lowongan Kerja JIIPE Dibuka untuk Warga Lokal

Prabowo Hapus Tantiem dan Batasi Komisaris BUMN, Pengamat: Langkah Tepat Bersihkan Korupsi

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

Papan Ucapan Selamat untuk Budiar Jadi Sekda Kabupaten Malang Ramai Terpasang, Besoknya Raib

3.205 Atlet Taekwondo Jatim Adu Skill di Kejurprov Pelajar 2025 Malang

Bupati Malang Bantah Isu Jual Beli Jabatan dalam Pelantikan Sekda dan 16 Camat

Laga Persahabatan Secuwil FC vs PHE WMO, Sepak Bola Jadi Ajang Silaturahmi

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved