email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 4 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Rani Jambak Bawa Kincia Aia ke Kanada, Suarakan Krisis Ekologi Lewat Musik Minangkabau

by Redaksi Javasatu
4 Oktober 2025

JAVASATU.COM- Seniman suara asal Indonesia, Rani Jambak, tampil dalam tur musik di enam kota di Kanada sepanjang September 2025.

Rani Jambak. (Foto: Ist)

Membawa karya berjudul Kincia Aia: A Living Heritage, seniman berdarah Minangkabau itu menyuarakan isu ekologi sekaligus memperkenalkan warisan budaya Nusantara ke panggung internasional.

Rani, komposer sekaligus aktivis lingkungan, memodifikasi kincir air tradisional Minangkabau menjadi instrumen musik elektronik interaktif.

Instrumen ini ia jadikan simbol keterhubungan manusia dengan alam sekaligus kritik terhadap krisis iklim.

ADVERTISEMENT

“Air adalah kunci bagi Minangkabau; ia pengarsip memori. Tapi sekarang, sungai kita kering dan penuh mikroplastik. Kincia Aia ini adalah suara peringatan,” kata Rani dalam salah satu sesi diskusi di Kanada. Dikirimkan keterangan tertulis pada Sabtu (4/10/2025).

Tur Rani dimulai dari Guelph Jazz Festival, Toronto, hingga Pop Montreal dan Strangewave Fest Hamilton. Ia juga tampil sebagai dosen tamu di OCAD University Toronto, berbagi gagasan tentang ekologi dan warisan suara Nusantara.

Kehadirannya mendapat apresiasi dari seniman internasional.

BacaJuga :

Konser di Hari Kesaktian Pancasila, Arca Tatasawara Ajak Jaga Budaya Indonesia

Arca Tatasawara, Band World Music Malang Angkat Budaya Nusantara Lewat Pahatan Candi

“Seni adalah alat melawan amnesia sejarah dan ekologis. Suara seperti Rani penting untuk didengar,” ujar akademisi dan seniman video Esery Mondesir.

Selain tur, Rani juga melanjutkan studi doktoral di Universitas Gadjah Mada dengan fokus pada Sound Heritage Studies. Karyanya kerap memadukan riset akademis, aktivisme, dan performa seni.

Usai tampil di Kanada, Rani kembali ke Indonesia untuk berpartisipasi dalam Biennale Jogja 18: Kawruh Lelaku, yang berlangsung 5 Oktober–20 November 2025. Di ajang ini, instalasi interaktif Kincia Aia akan dipamerkan di The Ratan, Desa Panggungharjo, Bantul.

Lebih dari sekadar konser, karya Rani Jambak menjadi jembatan budaya yang menghubungkan tradisi Minangkabau dengan percakapan global tentang ekologi dan masa depan bumi. (saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: musikMusisiRani Jambak

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Rani Jambak Bawa Kincia Aia ke Kanada, Suarakan Krisis Ekologi Lewat Musik Minangkabau

Jaga Kekompakan, Ditlantas Polda Jateng Gelar Olahraga Bersama di Umbul Sidomukti

ADVERTISEMENT

Atlet Gimnastik Naufal Wafat di Rusia, Pemkab Gresik Janjikan Bantuan untuk Keluarga

Konser di Hari Kesaktian Pancasila, Arca Tatasawara Ajak Jaga Budaya Indonesia

Kisah Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu Tembus Pasar Global bersama Shopee

Prev Next

POPULER HARI INI

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Karyawan Dapur SPPG Celaket dan Jagalan Malang Dibekali Pelatihan Keamanan Pangan, Cegah Risiko Keracunan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Atlet Gimnastik Naufal Wafat di Rusia, Pemkab Gresik Janjikan Bantuan untuk Keluarga

SPPG Polri Jadi Role Model Dapur Gizi Nasional, Pengamat: Bukti Nyata Asta Cita Prabowo

BERITA LAINNYA

Rani Jambak Bawa Kincia Aia ke Kanada, Suarakan Krisis Ekologi Lewat Musik Minangkabau

Jaga Kekompakan, Ditlantas Polda Jateng Gelar Olahraga Bersama di Umbul Sidomukti

Kisah Krav Ideas, dari Mesin Jahit Ibu Tembus Pasar Global bersama Shopee

Ziarah ke TMP Wiropati, Kodim 0707 Wonosobo Peringati HUT ke-80 TNI

Satgas BGC TNI Konga XXXIX-G Berangkat ke Kongo Jalankan Misi Perdamaian PBB

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Yani Janji Warga Gresik Tetap Diprioritaskan Kerja di JIIPE

3.205 Atlet Taekwondo Jatim Adu Skill di Kejurprov Pelajar 2025 Malang

Papan Ucapan Selamat untuk Budiar Jadi Sekda Kabupaten Malang Ramai Terpasang, Besoknya Raib

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kuratorial di Belanda Jadi Langkah Awal Pemulangan 30 Ribu Artefak Indonesia

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d