email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 25 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Tingkatkan Kemampuan Wirausaha, Tim PKM Unesa Melatih Wanita Tani Kopi di Jember

by Sudasir Al Ayyubi
27 September 2022

JAVASATU.COM-SURABAYA- Untuk meningkatkan kemampuan wirausaha, tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Universitas Negeri Surabaya (Unesa) melatih Wanita Tani Kopi dengan membentuk Kampung ‘Wonder Coffee’ di Dusun Durjo Desa Karang Pring Kecamatan Sukorambi Kabupaten Jember.

Tim PKM Unesa. (Foto: Istimewa)

Tim PKM terdiri dari para dosen Unesa yang diketuai oleh Rediyanto Putra,SE., MSA dan beranggotakan Moh. Danang Bahtiar, S.Pd., M.Pd., Paramitha Nerisafitra, S.ST., M.Kom, dan Ambar Kusumaningsih, SE., Ak., M.A.

Tim PKM memberikan pelatihan selama 6 bulan sejak bulan Juli hingga Desember 2022 dengan beberapa materi tentang teori kewirausahaan, teori informasi teknologi dan teori produk olahan kopi.

“PKM ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan wirausaha wanita tani, kebersihan, dan kesehatan lingkungan kerja mitra” ungkap Ketua Tim PKM Unesa, Rediyanto Putra, dalam keterangan tertulis, Senin (26/9/2022).

ADVERTISEMENT

Dipilihnya Kabupaten Jember sebagai sasaran PKM, menurut Rediyanto, karena Kabupaten Jember mengalami perkembangan produksi kopi paling signifikan di Jawa Timur pada tahun 2017, yakni dengan pertumbuhan lebih dari 4 kali lipat dari 4.000 ton per tahun menjadi 18.000 ton per tahun.

“Perkembangan pertumbuhan kopi di Jember semakin tinggi karena semakin banyak usaha tani kopi yang berkembang di Kabupaten Jember dalam menghasilkan produk kopi bubuk” kata Rediyanto.

Diungkapkan Rediyanto, kelompok usaha tani kopi di Jember yang mengalami produksi dalam jumlah besar adalah kelompok usaha tani kopi Sumber Kembang Jember.

BacaJuga :

Personel TMMD Malang Turut Takziah Warga Meninggal Dunia di Tengah Program Pembangunan

Polisi Gerebek Arena Sabung Ayam di Menganti, Barang Bukti Dimusnahkan

“Usaha tersebut memiliki potensi dan keunggulan serta mengalami perkembangan pesat. Untuk itu kami melatih para ibu di kelompok itu. Rata-rata perekonomian mereka belum cukup baik” ungkap Rediyanto.

Lebih jauh dirinya menerangkan, pelatihan pengolahan biji kopi tersebut menjadi pekerjaan utama bagi ibu-ibu, meski dalam setahun hanya dua kali panen.

“Dengan demikian, ketika tidak berada pada musim panen maka wanita tani ini tidak mempunyai pekerjaan lainnya” katanya.

Selain itu, menurut dia, kebersihan dan kesehatan lingkungan kerja perlu ditingkatkan untuk menunjang proses produksi yang lancar dan baik.

“Diharapkan kegiatan ini mampu menciptakan kemandirian ekonomi bagi wanita tani kopi dengan melakukan ekspor produk kopi dan lainnya, sehingga berdampak pada peningkatan kemampuan dalam berwirausaha ” pungkas dia. (Bas/Arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Kecamatan SukorambiPengabdian Kepada MasyarakatPKMPKM UnesaUnesa

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Polresta Malang Kota dan Driver Ojol Deklarasi Jaga Kamtibmas dan Tolak Aksi Anarkis

Bakamla Kukuhkan 30 Relawan Penjaga Laut Nusantara di Minahasa Selatan

ADVERTISEMENT

Wapang TNI Tandyo Budi: Pemimpin Harus Jadi Teladan dalam Sikap dan Tindakan

TKD (Transfer ke Daerah) Percepat Pembangunan Daerah dan Indonesia Maju

Peringati Hari Santri, SMK PGRI 1 Gresik Jadikan Sholawat sebagai Pendidikan Moral

Prev Next

POPULER HARI INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Alumni Ponpes Al-Karimi Gresik, Abdul Khobir Raih Gelar Profesor dari Kemenag

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

BERITA LAINNYA

Bakamla Kukuhkan 30 Relawan Penjaga Laut Nusantara di Minahasa Selatan

Wapang TNI Tandyo Budi: Pemimpin Harus Jadi Teladan dalam Sikap dan Tindakan

TKD (Transfer ke Daerah) Percepat Pembangunan Daerah dan Indonesia Maju

Tim Wasev Korem 072/Pamungkas Pastikan TMMD Wonosobo Tepat Sasaran

Polri dan BNN Ungkap 38 Ribu Kasus Narkoba, Bukti Nyata Jalankan Asta Cita Prabowo

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Desa Talunombo Wonosobo Jadi Destinasi Eduwisata Unggulan, Diminati Sekolah dari Jakarta

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved