Javasatu,Malang- Untuk mengantisipasi paparan Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di lingkungan Pemerintah Desa (Pemdes) Watugede, Kecamatan Singosari Kabupaten Malang di rapid test antigen.

Bertempat di Kantor Desa Watugede sebanyak 15 orang perangkat desa terdiri dari Kepala Desa (Kades), sekdes, staf dan karyawan di rapid test oleh petugas Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Malang.
Kades Watugede Achmad Junaidy mengatakan, langka ini dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Kami lakukan rapid test, agar kami bisa mengantisipasi. Sedia payung sebelum hujan. Karena kami sebagai pelayan masyarakat dan setiap hari bertemu dengan orang banyak. Langkah ini yang pas buat jajaran perangkat desa” ungkap Junaidy kepada Javasatu.com, Selasa (2/3/2021).

Junaidy mengungkapkan, hasil rapid test yang dilakukan terhadap seluruh perangkatnya, semuanya hasilnya non reaktif.
“Alhamdulillah, seluruh perangkat semuanya dinyatakan non reaktif. Kedepan kami juga akan melakukan vaksinasi” ucap dia.

Untuk itu, dirinya meminta kepada seluruh masyarakat Desa Watugede tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) Covid-19, terlebih di masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. Dan tetap menjaga kesehatan.
“Di desa kami juga sudah mendirikan pos PPKM sesuai dengan arahan Pemkab Malang terkait PPKM mikro RT RW. Untuk warga Watugede mari mematuhi prokes Covid 6 M yakni, mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menghindari kerumunan, mengurangi mobilitas dan menjaga imun tubuh” terangnya.
Berita lain di jaringan kami:
-
Tahap Kedua, Dinkes Kota Batu Targetkan 6000 Penerima Vaksin – Nusadaily.com
-
13.000 ASN Belum Gajian Iringi Kedatangan Gubernur dalam Sertijab Bupati dan Wabup Jember – Nusadaily.com
-
Presiden Akhirnya Cabut Lampiran Perpres Investasi Miras – Nusadaily.com
-
Menko Perekonomian Airlangga: Ekonomi Indonesia Sudah On The Track – Nusadaily.com
-
Food Estate Hasilnya tak Sebanding, Anggota Komisi IV DPR: Lebih Baik Dihentikan Saja – Nusadaily.com
Ia pun mengajak kepada warganya untuk mensukseskan program pemerintah tentang vaksinasi Covid-19.
“Karena vaksin Covid-19 aman dan halal. Jadi, mari kita sukseskan program vaksinasi yang digaungkan oleh pemerintah. Mari berjuang bersama perang melawan Covid-19” pungkas Junaidy. (Saf/Nuh)