email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Jangan Tunggu Kehilangan untuk Menyadari Arti Kehadiran

by Redaksi Javasatu
3 Juni 2025
Ilustrasi
[Catatan Redaksi]

Jangan Tunggu Kehilangan untuk Menyadari Arti Kehadiran


“Kalau sudah tiada baru terasa, bahwa kehadirannya sungguh berharga.”

Sepotong lirik dari lagu Kehilangan milik Rhoma Irama ini bukan sekadar rangkaian kata puitis. Sepertinya itu adalah tamparan halus, sekaligus pengingat keras, tentang kecenderungan manusia yang sering lupa: menyepelekan yang dekat, dan baru sadar saat semuanya telah tiada.

Kehilangan kerap jadi titik balik paling jujur dalam kehidupan. Saat seseorang, entah itu orang tua, pasangan, sahabat, atau bahkan waktu telah pergi, barulah kita menyadari nilainya. Padahal, Allah SWT dan Rasulullah telah banyak mengingatkan agar kita tidak lalai terhadap nikmat, tidak berlebihan dalam benci, dan senantiasa bersyukur atas apa yang ada.

Dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 286, Allah SWT menegaskan:

“Allah tidak membebani seseorang melainkan sesuai dengan kesanggupannya…”

Ayat ini mengajarkan bahwa segala yang hadir dan pergi dalam hidup manusia, termasuk kehilangan adalah bagian dari takaran Ilahi yang penuh hikmah. Maka setiap kehadiran yang kini kita anggap biasa, sejatinya adalah nikmat yang tak selalu bisa kita ulang.

Rasulullah SAW juga pernah bersabda:

BacaJuga :

OPINI: Refleksi HUT ke-80 RI, Sehat Mental Wujud Merdeka yang Sesungguhnya

Mari Mengenal Islam Sosialis bukan Sosialis Islam!

“Dua nikmat yang banyak manusia tertipu padanya: kesehatan dan waktu luang.”
(HR. Bukhari)

Hadis ini menegaskan bahwa manusia sering terlambat sadar atas nilai dari apa yang mereka miliki. Kita terlalu sering menyia-nyiakan yang hadir di depan mata, dan terlalu mudah membenci saat berbeda pandangan. Baru setelah semuanya menghilang, hati menjerit dan akal menyesali.

Dalam hal relasi sosial, Islam bahkan memberi garis yang jelas untuk tidak larut dalam cinta ataupun benci secara berlebihan. Rasulullah SAW bersabda:

“Cintailah kekasihmu sekadarnya saja, bisa jadi ia akan menjadi musuhmu suatu hari nanti. Dan bencilah musuhmu sekadarnya saja, bisa jadi ia akan menjadi kekasihmu suatu hari nanti.”
(HR. Tirmidzi)

Lagu Kehilangan bukan sekadar tembang melankolis. Itu adalah cermin dari realitas manusia yang sering menunda rasa syukur, menunda penghargaan, hingga semuanya terlambat. Lagu ini menggugah kesadaran kolektif, agar kita tak membenci secara membabi buta, tak abai pada yang setia, dan tak menunggu kematian untuk menyesali kelalaian.

Karena pada akhirnya, seperti pesan dalam liriknya “kalau sudah tiada, baru terasa”.

Maka selagi masih ada, hargailah. Selagi masih hidup, jangan sia-siakan. Setiap kehadiran adalah anugerah, setiap perpisahan adalah pelajaran.

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Dukung Reshuffle Kabinet, Pengamat Nilai Langkah Prabowo Percepat Kinerja Pemerintah

Wali Kota Malang Paparkan Inovasi SEROJA, Komitmen Pertahankan SAKIP A

ADVERTISEMENT

MUI Manyar Bentuk Kader Penggerak Desa, Perkuat Sinergi Ulama dan Pemerintah

Tembok Perumahan Tutup Akses Sawah, PDI Perjuangan Desak Pemkab Malang Buka Jalan Petani

Eks Karyawan Dekorasi Pernikahan Diduga Gelapkan Uang Ratusan Juta Rupiah

Prev Next

POPULER HARI INI

Polisi Akan Turun Selidiki Proyek Pembangunan MAN IC Grati Pasuruan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Percepatan Tol Malang-Kepanjen Masuk Usulan Program Prioritas Kemen PUPR 2026-2027

Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemhan/TNI 2026 Rp187,1 Triliun

Dukung Reshuffle Kabinet, Pengamat Nilai Langkah Prabowo Percepat Kinerja Pemerintah

BERITA LAINNYA

Dukung Reshuffle Kabinet, Pengamat Nilai Langkah Prabowo Percepat Kinerja Pemerintah

Bakamla Periksa Kapal Vietnam di Selat Malaka, Tidak Ada Pelanggaran Ditemukan

Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemhan/TNI 2026 Rp187,1 Triliun

PLN Hadirkan Promo Tambah Daya 50% Lewat KALCER di Hari Pelanggan Nasional

Panen Raya Jagung Blitar, Forkopimda Dukung Swasembada Pangan Nasional

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Gresik Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Tekankan Disiplin dan Inovasi Aparatur

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Komjen Pol Suyudi Ario Seto Naik Pangkat, Pengamat: Figur Teladan Polri

Kakek di Belung Poncokusumo Ditangkap, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun Tetangganya

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d