Javasatu.com

JAVASATU.COM
Dibaca Ditonton Didengar

email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • Jawa Timur
    • Kota Batu
    • Kota Blitar
    • Kota Kediri
    • Kota Malang
    • Kota Madiun
    • Kota Mojokerto
    • Kota Pasuruan
    • Kota Probolinggo
    • Kota Surabaya
    • Kabupaten Banyuwangi
    • Kabupaten Bangkalan
    • Kabupaten Bojonegoro
    • Kabupaten Bondowoso
    • Kabupaten Blitar
    • Kabupaten Gresik
    • Kabupaten Jember
    • Kabupaten Jombang
    • Kabupaten Kediri
    • Kabupaten Lamongan
    • Kabupaten Lumajang
    • Kabupaten Madiun
    • Kabupaten Magetan
    • Kabupaten Malang
    • Kabupaten Mojokerto
    • Kabupaten Nganjuk
    • Kabupaten Ngawi
    • Kabupaten Pacitan
    • Kabupaten Pamekasan
    • Kabupaten Pasuruan
    • Kabupaten Ponorogo
    • Kabupaten Probolinggo
    • Kabupaten Sampang
    • Kabupaten Sidoarjo
    • Kabupaten Situbondo
    • Kabupaten Sumenep
    • Kabupaten Tuban
    • Kabupaten Tulungagung
    • Kabupaten Trenggalek
  • Desa Kita
  • Wisata & Kuliner
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Politik
    • TNI-POLRI
    • Olahraga
    • Religi
    • Esai
Jumat, 6 Juni 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com

JAVASATU.COM
Dibaca Ditonton Didengar

No Result
View All Result

Fashion on The Street ‘Wajah Kota Malang Dalam Selembar Kain’ Refleksi Optimisme Batik Tulis Celaket

by Syaiful Arif
28 September 2022
ADVERTISEMENT

JAVASATU.COM-MALANG- Fashion on the street, Batik Tulis Celaket (BTC) untuk memperingati Hari Batik Nasional mengusung tema ‘Wajah Kota Malang dalam Selembar Kain’ menjadi refleksi optimisme bangkitkan ekonomi usai dua tahun didera pandemi Covid-19.

(Foto: Dok/Istimewa)

Pedestrian Kayutangan Heritage, dipilih untuk dijadikan tempat gelaran fashion on the street oleh Batik Tulis Celaket, Andre Modelling School dan Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Satrio Turonggo Jati, Kelurahan Rampal Celaket, dalam memperingati Hari Batik Nasional yang jatuh pada hari Minggu 2 Oktober mendatang.

Kawasan Kayutangan, bagi masyarakat yang pernah tinggal di Kota Malang, merupakan kawasan bangunan era kolonial. Dari lokasi bersejarah itu, Ira Hartanti, desainer Batik Tulis Celaket, menyampaikan harapan dan optimismenya lewat kreasi kombinasi corak dan motif batik khas malang di tahun 2023.

KONTEN PROMOSI

Masih membekas betul di memori ini, bagaimana peragaan tunggal tahunan Batik Celaket di setiap 2 Oktober, Terkadang digelar di selasar kantor Pemkot Malang, di lampu merah perempatan jalan, bahkan diatas truk yang lagi berjalan.

Mungkin pemilihan lokasi yang tak biasa untuk sebuah peragaan busana meninggalkan impresi tersendiri sampai sulit dilupakan.

Memang, nantinya bukan sebuah pemandangan biasa saat para model akan berlalu-lalang di depan bangunan berusia hampir 300 tahun ini dengan iringan musik tradisional Jaranan dan Gandrung Banyuwangi.

Tak ada panggung untuk catwalk. Lantai batu andesit adalah landasan peraganya. Para model berjalan mengikuti nalurinya akan meliuk-liuk bak labirin.

BacaJuga :

Polresta Malang Kota Siagakan 250 Personel Amankan Takbiran, Salat Iduladha dan Nobar Timnas

Rektor UNU Pasuruan Raih Gelar Doktor Lewat Riset Literasi Digital di Pesantren

Tak ada tamu yang duduk diistimewakan, semua berdiri. Itu artinya semua tamu mendapat akses front row sehingga dapat melihat lebih jelas.

Peragaan kali ini menjadi yang pertama bagi Batik Tulis Celaket setelah dua tahun absen karena pembatasan sosial yang dipicu oleh pandemi COVID-19.

Namun demikian, kreativitas desainer asli kampung Celaket ini tidak mati. Ia tetap rutin membatik motif baru,

Sampai akhirnya, kesempatan untuk menggelar fashion show secara langsung datang lagi dan ia pun tak mau menyia-nyiakannya.

Pemilihan lokasi memang selalu menjadi bagian penting bagi seniman batik generasi ke 4 ini dalam mengemas peragaannya demi mendukung konteks dan visualisasi koleksi yang ditampilkan.

Tahun ini, kemegahan patung Chairil Anwar, arsitektur Gereja yang berhadapan dengan  Oen Corner, tempat ngopi kaum kompeni di zamannya, Pertokoan Sarinah yang kental dengan desain art deco akan merefleksikan estetika paduan motif teranyar dengan warna ceria yang melambangkan harapan usai pandemi mendera.

Desainer yang mulai serius berkiprah di industri batik sejak akhir tahun 90 an ini kembali menampilkan koleksi batik malangan dengan corak yang tak pernah biasa.

(Foto: Dok/Istimewa)

Motif Batik Celaket memang dirancang mengedepankan konsep busana yang unisex, alias tidak mengenal gender.

Lebih dari itu, pemilihan warna tabrakan sebenarnya merefleksikan optimisme Kota Malang akan masa depan yang lebih baik di tengah situasi yang penuh tantangan dan tak menentu. Pandemi belum berakhir. Peperangan masih terjadi di mana-mana. Masalah inflasi ekonomi juga makin serius.

“Saya ingin orang menjadi lebih optimis dalam menghadapi apapun yang ada di depan kita, salah satunya dengan penggunaan warna-warni yang cerah dan mempersembahkan presentasi yang lebih berwarna. Selama pandemi dua tahun ke belakang motif batik celaket lebih mencerminkan keadaan manusia yang ingin mengesampingkan formalitas dengan pakaian yang bervolume nyaman dan rilek,” kata Ira kepada awak media.

Kayutangan Heritage

(Foto: Dok/Istimewa)

Dibangun pada masa VOC, kawasan Kayutangan menjadi saksi bisu perjalanan Kota Malang, melalui berbagai masa sulit dan masih bertahan sampai saat ini.

Tak jauh beda dengan pesan yang tersirat di koleksi terbaru Batik Tulis Celaket ini: selalu ada harapan untuk hari yang lebih baik.

Sebagai informasi, dalam pagelaran fashion on the street tahun ini, Andre menghadirkan pemenang ke 2 Miss Indonesia 2022, 57 Perempuan Inspiratif Kota Malang, 20 Sosialita Kota Malang, 20 Peragawan peragawati SMP Katolik Santa Maria dan 15 peragawati dari Andre Modelling School (AMS). Acara akan dimulai pukul 0830 WIB, rencananya akan dibuka oleh Walikota Malang Sutiaji. (Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: batik tulis celaketFashion on The StreetHari Batik Nasional

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Gaji PPPK Pemkab Malang Bakal Dialihkan ke BPR Artha Kanjuruhan, Mulai Oktober 2025

Takbir Keliling di Griya Sekar Kedaton Meriah, Warga Kampung Juga Ikut Gabung

ADVERTISEMENT

Cabuli Anak Tiri, Pria di Driyorejo Gresik Dibekuk Polisi

Polresta Malang Kota Siagakan 250 Personel Amankan Takbiran, Salat Iduladha dan Nobar Timnas

Rektor UNU Pasuruan Raih Gelar Doktor Lewat Riset Literasi Digital di Pesantren

Prev Next

POPULER HARI INI

Takbir Keliling di Griya Sekar Kedaton Meriah, Warga Kampung Juga Ikut Gabung

Bapenda Kabupaten Malang Sebut Santerra Sumbang Pajak Rp2,5 Miliar

Walk In Interview Disnaker, Prioritaskan Warga ber-KTP Gresik

Santerra De Laponte Disebut Tak Berizin Lengkap, DPRD Kabupaten Malang Bilang Gini

Florawisata Santerra De Laponte Bantah Disegel, Klaim Tertib Pajak dan Berizin

BERITA LAINNYA

Pasukan Khusus TNI dan Singapura Gagalkan Pembajakan Tanker Gas

Publik Puas Kinerja Menkop Budi Arie, Dinilai Bawa Dampak Nyata

Gagalkan Penyelundupan Dua Ton Narkoba, 16 Prajurit AL Diapresiasi Panglima TNI

‘BELIEVE’: Film Perang Epik 2025 yang Angkat Kisah Nyata Prajurit TNI

Bakamla Evaluasi Patroli Yudhistira/25, Empat Kapal Vietnam Diamankan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Walk In Interview Disnaker, Prioritaskan Warga ber-KTP Gresik

Gresik Bakal Bangun TPST di Sukodono, Target Kelola 150 Ton Sampah per Hari

Ayah Tiri di Gresik Perkosa Anak Sambung, Ancam Sebar Foto Asusila

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Santerra De Laponte Disebut Tak Berizin Lengkap, DPRD Kabupaten Malang Bilang Gini

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • Jawa Timur
    • Kota Batu
    • Kota Blitar
    • Kota Kediri
    • Kota Malang
    • Kota Madiun
    • Kota Mojokerto
    • Kota Pasuruan
    • Kota Probolinggo
    • Kota Surabaya
    • Kabupaten Banyuwangi
    • Kabupaten Bangkalan
    • Kabupaten Bojonegoro
    • Kabupaten Bondowoso
    • Kabupaten Blitar
    • Kabupaten Gresik
    • Kabupaten Jember
    • Kabupaten Jombang
    • Kabupaten Kediri
    • Kabupaten Lamongan
    • Kabupaten Lumajang
    • Kabupaten Madiun
    • Kabupaten Magetan
    • Kabupaten Malang
    • Kabupaten Mojokerto
    • Kabupaten Nganjuk
    • Kabupaten Ngawi
    • Kabupaten Pacitan
    • Kabupaten Pamekasan
    • Kabupaten Pasuruan
    • Kabupaten Ponorogo
    • Kabupaten Probolinggo
    • Kabupaten Sampang
    • Kabupaten Sidoarjo
    • Kabupaten Situbondo
    • Kabupaten Sumenep
    • Kabupaten Tuban
    • Kabupaten Tulungagung
    • Kabupaten Trenggalek
  • Desa Kita
  • Wisata & Kuliner
  • Pendidikan
  • Kesehatan
  • Pemerintahan
  • Hukum
  • Lainnya
    • Ekonomi
    • Politik
    • TNI-POLRI
    • Olahraga
    • Religi
    • Esai

© 2025 Javasatu. All Right Reserved