email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 23 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Penumpukan Sampah di Pasar Induk Among Tani Dikeluhkan Pedagang dan Pengunjung

by Wiyono
24 Desember 2024

JAVASATU.COM-BATU- Penumpukan sampah di pojok barat sisi selatan Pasar Induk Among Tani Kota Batu telah menjadi keluhan utama baik dari pengunjung maupun pedagang. Bau tak sedap yang ditimbulkan akibat penumpukan sampah tersebut dinilai sangat mengganggu aktivitas sehari-hari oleh mereka.

(Foto: Wiyono/Javasatu.com)

Kondisi ini menjadi perhatian serius ketika tim Satgas Pangan Kota Batu melakukan inspeksi mendadak pada Senin (23/12/2024). Salah seorang anggota tim, yang enggan disebutkan namanya, menyatakan keprihatinannya mengenai pengelolaan sampah di pasar yang terkesan tidak profesional.

“Pasarnya bagus, tapi pengelolaan sampah tidak ditangani dengan benar. Akibatnya seperti ini. Baunya tidak enak sampai ke dalam pasar, kasihan pengunjung dan pedagang,” ungkapnya.

Keluhan ini juga mencuat saat banyak pengunjung yang mengeluh tidak nyaman berada di pasar. Para pedagang juga merasakan dampak dari kondisi ini, karena bau yang menyengat dapat mengurangi daya tarik bagi pelanggan.

ADVERTISEMENT

Sebagai solusi, anggota tim mengharapkan adanya perbaikan dalam pengelolaan sampah di pasar.

“Kami mendorong pihak pengelola pasar untuk segera mengambil tindakan dan memastikan sampah dikelola dengan baik agar tidak mengganggu aktivitas di sini,” tambahnya.

Kondisi ini menambah daftar tantangan yang dihadapi Pasar Induk Among Tani, yang selama ini dikenal sebagai pusat perdagangan yang ramai. Harapan akan penanganan yang lebih baik di masa depan akan sangat dinantikan oleh seluruh pihak yang berkepentingan.

BacaJuga :

Wali Kota Batu Ajak Santri Kawal Kemerdekaan dan Bangun Peradaban Dunia

Peringati HUT ke-24, Kota Batu Gaungkan Semangat “mBatu Sae” Bersama HUT ke-80 Jatim

Salah satu pedagang sayur, Sumiati, juga menyoroti masalah ini. Ia mengaku bahwa penumpukan sampah di dekat tempatnya berjualan sudah berlangsung berhari-hari dan jarang diangkut oleh petugas.

“Menurut saya, petugas sampah di pasar Induk jarang mengambilnya, saya pernah protes tetapi tidak digubris, mereka mengabaikan saja,” katanya.

Walaupun kondisi pasar terlihat cukup bersih, karena itu berkat inspeksi mendadak yang dilakukan oleh PJ Wali Kota Batu, Inspeksi tersebut diadakan menjelang peresmian Proyek Strategis Daerah Tahap I tahun 2024 dan peresmian Pos Polisi Pasar Induk Among Tani.

“Tetapi berhari-hari kita merasakan bau sampah yang tak sedap, banyak masyarakat yang mengeluhkan sampah, bukan hanya pedagang tetapi juga pembeli,” jelas Sumiati.

Masalah yang melanda pasar ini tidak hanya membuat pengunjung merasa tidak nyaman, tetapi juga berdampak pada citra pasar itu sendiri.

“Saya berharap, agar sampah yang menumpuk sampai 7 hari hingga 10 hari atau dua minggu segera diambil, karena pasar ini adalah pasar yang bagus, yang sering dikunjungi wisatawan,” tuturnya dengan penuh harapan.

Dalam situasi ini, ketidakpuasan masyarakat semakin meningkat. Sementara itu, upaya untuk mendapatkan penjelasan dari pejabat Pemerintah Kota Batu terkait permasalahan ini tampaknya menemui jalan buntu.

Javasatu.com sendiri saat melakukan konfirmasi tidak ada satupun pejabat Pemkot Batu yang mau dikonfirmasi, mereka pilih bungkam, sedang kepala UPT pasar juga tidak berada di tempat.

Sugeng salah satu pengunjung Pasar, mengungkapkan, kondisi ini menuntut perhatian lebih dari pemerintah kota Batu, terutama dalam hal manajemen sampah yang seharusnya lebih proaktif untuk menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman baik untuk pedagang maupun pengunjung pasar.

“Pasar Induk Kota Batu, sebagai ikon perdagangan, seharusnya dapat memberikan pengalaman belanja yang menyenangkan dan bebas dari masalah kebersihan,” jelasnya.

Ia berharap tindakan segera diambil untuk mengatasi masalah sampah ini, mengingat Pasar Induk Among Tani merupakan salah satu tempat penting bagi kegiatan perdagangan di Kota Batu. Pengelolaan sampah yang baik dan teratur diharapkan dapat menciptakan lingkungan yang bersih dan nyaman, baik bagi pedagang maupun pengunjung. (Yon Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Pasar Induk Among Tanipemkot batusampah

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Hari Santri 2025, MWCNU Dukun Rayakan dengan Pecel dan Bakso Gratis

TMMD 126 Edukasi Remaja Malang untuk Waspadai Radikalisme dan Terorisme

ADVERTISEMENT

Juara Umum MTQ Jatim 2025, Kafilah Gresik Diguyur Hadiah Rp813 Juta dari Pemkab

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani: Santri Harus Jadi Pelaku Sejarah Baru

Cegah Residivisme, MUI Gresik Dorong Pembentukan Pesantren Mantan Napi

Prev Next

POPULER HARI INI

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Kicaumania Kota Malang Desak Pemkot Buka Kembali Wisata Gantangan Malang Satu Titik

Akademisi Soroti Gantangan Malang Satu Titik Mangkrak: “Potensi Besar, Tata Kelola Lemah”

BERITA LAINNYA

Publik Yakin BGN Makin Fokus Perbaiki Kualitas Program Makan Bergizi Gratis

Sinergi BPJS Kesehatan dan PPAD Perkuat Literasi JKN bagi Purnawirawan TNI AD

Disnaker Kabupaten Pasuruan Hadirkan Pelatihan Kerja Hingga Pelosok Desa

Pengamat Puji Terobosan Korlantas Polri: Bukti Nyata Transformasi Pelayanan Publik Era Prabowo

Pengamat Nilai Setahun Pemerintahan Prabowo: Program SR, Kopdeskel dan MBG Berdampak Nyata untuk Rakyat

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Panen Raya 20 Ton Kubis, Lapas Kelas I Malang Siap Ekspor ke Taiwan

Dapur SPPG Yayasan Batik Tulis Celaket Malang, Siapkan Sajian Menu ala “Sultan”

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Peranan Santri dalam Janji Sumpah Pemuda

Fatayat NU Dukun Meriahkan Hari Santri Nasional 2025 dengan Senam dan Jalan Santai

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved