Javasatu,Malang- Pemerintah Kabupaten Malang memberikan layanan Swab Antigen gratis bagi seluruh santri yang akan kembali dan berangkat ke Pondok Pesantren (Ponpes) masing masing usai libur hari raya Idul Fitri 1442 hijriah. Baik bagi santri yang datang di Kabupaten Malang, maupun yang akan berangkat ke Pondok Pesantren di luar Kabupaten Malang.

Karenanya, Alumni Pondok Pesantren Sidogiri Pasuruan mengapresiasi langkah Pemkab Malang memberikan perhatian serius bagi pada santri.
“Kami menyambut baik dan terimakasih kepada Bupati Malang yang sudah memberi perhatian khusus kepada para santri dengan fasilitas gratis rapid antigen untuk semua santri asal Kabupaten Malang” kata Abdul Kholiq, salah satu Alumni Santri Pondok Pesantren Sidogiri, Kabupaten Pasuruan, Jumat (21/5/2021).
Kholiq yang juga Sekretaris Bamusi PDI Perjuangan itu menyebut upaya Pemkab Malang memproteksi santri itu riil, bentuk perhatian pemerintah dan kepedulian terhadap para Santri di Kabupaten Malang.
“Kami sangat senang dengan layanan gratis bagi santri ini, semoga adik adik santri yang berangkat maupun datang di Kabupaten Malang bebas dari COVID-19” tambahnya.
Layanan Swab Antigen gratis bagi kalangan santri itu bisa didapatkan di puskesmas tempat santri berdomisili. Seluruh puskesmas telah diperintahkan untuk memberikan layanan tersebut kepada seluruh santri. Adapun ketentuan yang harus dilengkapi santri untuk mendapatkan layanan Swab Antigen gratis itu yakni melampirkan Foto kopi identitas, KTP maupun Kartu Keluarga (KK).
Dinas kesehatan Kabupaten Malang telah mengeluarkan surat dengan nomor: 443.33/2375/35.07.103.2021 perihal Swab Antigen Kedatangan dan Keberangkatan Santri. Dalam surat yang diterbitkan ke seluruh Puskesmas itu juga menyebutkan,apabila hasil swab antigen bagi santri didapati ada negatif, maka akan dikarantina dan dilakukan pemeriksaan Swab dalam kurun waktu 24 – 48 jam.
Selanjutnya, apabila hasil Swab PCR dinyatakan negatif, maka karantina dinyatakan selesai. Namun, apabila hasil Swab PCR positifpositif, maka dinyatakan kasus terkonfirmasi dan dilakukan isolasi. (Agb/Arf)