JAVASATU.COM-MALANG- Plt Direktur RSUD Kanjuruhan Kabupaten Malang, dr. Bobi Prabowo, Sp. EM., KEC, M. Biomed, menerima penghargaan ASN Bestari dari Bupati Malang, HM Sanusi, pada Selasa (17/9/2024). Penghargaan ini diberikan atas berbagai inovasi pelayanan yang telah digagasnya.

Sebelumnya, dr. Bobi juga dinobatkan sebagai Dokter Teladan oleh Kementerian Kesehatan, menjadikannya satu-satunya dokter dari Kabupaten Malang yang menerima gelar tersebut dari total 4,9 juta tenaga kesehatan di Indonesia.
“Ada beberapa kategori penilaian, salah satunya adalah inovasi. Saya masuk dalam kategori ini karena sejak awal bertugas sebagai ASN, saya telah menghadirkan berbagai inovasi,” ujar Bobi.
Salah satu inovasi besar yang dikembangkan oleh dr. Bobi adalah menciptakan instalasi gawat darurat modern pertama di Indonesia. Inovasi ini kemudian direplikasi oleh 250 kabupaten/kota.
Selain itu, dr. Bobi juga mengembangkan sistem Emergency Medical Service (PSC 119), yang pertama kali diterapkan saat ia bertugas di Kabupaten Tulungagung. Inovasi ini memungkinkan respon cepat terhadap kasus gawat darurat, terutama kasus sindroma koronari, yang terintegrasi dari lokasi kejadian hingga ke rumah sakit sesuai standar internasional.
“Di Malang, saya juga mengembangkan Emergency Button, sebuah aplikasi yang bisa diunduh di Playstore. Jika terjadi kecelakaan, masyarakat tinggal menekan tombol, dan PSC 119 akan segera merespons,” jelasnya.
Inovasi terbaru yang diterapkan di RSUD Kanjuruhan adalah pengiriman obat secara gratis dengan bekerja sama dengan layanan ojek daring Oke Jek. Program ini dikenal sebagai Teman Barang, yang memudahkan masyarakat menerima obat tanpa biaya tambahan.
Dengan deretan inovasi ini, dr. Bobi terus berkontribusi meningkatkan layanan kesehatan di Kabupaten Malang. (Agb/Saf)