email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 11 Oktober 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Pulihkan Ekonomi di Masa Pandemi, APEDI Jatim Terus Bergerak Sejahterakan Petani Lamongan

by Sudasir Al Ayyubi
10 November 2021

JAVASATU-LAMONGAN- DPD Asosiasi Pengusaha Desa Indonesia (APEDI) Jawa Timur terus bergerak membantu pemerintah memulihkan ekonomi di masa pandemi, utamanya mensejahterakan masyarakat petani. Untuk itu, sebagai upaya mewujudkan kesejahteraan petani, DPD APEDI Jatim (Dewan Pengurus Daerah Asosiasi Pengusaha Desa Indonesia – Jawa Timur) mulai mengolah lahan sawah untuk ditanami padi organik, di Desa Deketagung, Kecamatan Sugio, Kabupaten Lamongan.

Pulihkan Ekonomi di Masa Pandemi, APEDI Jatim Terus Bergerak Sejahterakan Petani. (Foto: Istimewa)

“Alhamdulillah setelah dilakukan uji tanah sawah di Deketagung beberapa waktu lalu dengan kondisi PH tanah agak basa 7-8, maka saat ini APEDI Jatim mulai mengolah lahan sawah Deketagung seluas 2 hektar untuk ditanami padi organik” kata Ketua Dewan Pembina DPD APEDI Jatim, M. Badrin Tholchah, Selasa (9/11/2021).

Menurut Gus Badrin, sapaan akrabnya, proses pertanian organik di Deketagung ini ramah lingkungan, karena tidak menggunakan pupuk dan pestisida (racun hama) kimia. Proses ini akan menjaga kelestarian lingkungan dan keseimbangan ekosistem di dalamnya.

“Proses pertanian organik dapat memperbaiki struktur dan kesuburan tanah, serta membangun ekosistem yang berkelanjutan. Proses pertanian organik juga dapat mengendalikan organisme pengganggu tanaman (OPT). Karena pupuk yang digunakan itu pupuk pupuk organik, seperti kompos, pupuk hijau maupun pupuk hayati. Untuk pemberantasan hama menggunakan pestisida alami yang dihasilkan dari daun-daunan dan buah-buahan yang difermentasikan secara alami,” ungkap Gus Badrin.

ADVERTISEMENT

Ditambahkan, selain menyuburkan tanah, padi organik hasil budidaya di Deketagung ini akan diproses tanpa poles (tanpa bahan pengawet), sehingga menjadi beras organik yang jika dikonsumsi akan mengurangi kadar urea dalam darah yang selama ini telah menumpuk, karena kebiasaan mengkonsumsi beras yang dipupuk dengan urea.

Selain itu, lanjutnya, dapat mengurangi kadar logam berat dalam darah, karena penggunaan insektisida kimiawi. Hal inilah yang dapat mencegah tubuh terserang berbagai macam penyakit berbahaya yang pada dasa warsa terakhir banyak diderita oleh masyarakat.

“Beras organik memiliki kandungan nutrisi dan mineral tinggi, kandungan glukosa, karbohidrat dan proteinnya mudah terurai, sehingga aman dan sangat baik dikonsumsi penderita diabetes. Beras organik baik untuk program diet, mencegah kanker, serangan jantung, asam urat, darah tinggi dan vertigo,” terangnya.

BacaJuga :

Visi Jarot Warjito Maju Ketum Deprindo 2025–2028: Ciptakan ‘Local Heroes’ Siap Bersaing Global

JMSI Jatim Edukasi Kades dan Kasek Lamongan Soal Wartawan “Bodrek” dan Media “Abal-abal”

Gus Badrin juga menjelaskan, bahwa selain kesuburan tanah dan peningkatan kesehatan masyarakat, manfaat pertanian organic di Deketagung ini akan lebih menguntungkan petani, karena hasilnya bisa 2 kali lipat dan harga jual padi organic lebih tinggi dari padi biasa.

“Pertanian organik ini, dimungkinkan hasilnya 2 kali lipat bahkan lebih, meskipun peningkatannya secara bertahap seiring dengan perbaikan kondisi tanahnya. Dengan hasil produksi yang bagus, dan HPPnya lebih efisien, maka dengan harga yang ada di pasaran saat ini, InsyaAllah keuntungannya (margin) masih memadai. Karena Pupuk dan Unsur Hara yang diaplikasikan adalah diambil dari KOHE (Kotoran Hewan Ternak) dan Urine Hewan Ternak yang selama ini dianggap sebagai limbah dan tidak berharga,” bebernya.

Untuk diketahui, pengolahan sawah seluas 2 hektar secara organik di Deketagung berjalan dengan baik. Para petani begitu bersemangat mengerjakannya. Semoga dengan adanya pertanian organik di Kabupaten Lamongan dapat kembali menyuburkan tanah sekaligus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat dan menyesejahterakan petani di masa depan.

“Kami sangat senang adanya pertanian organik di Deketagung ini. Semoga sawahnya jadi subur dan petaninya sejahtera serta kualitas kesehatan masyarakat meningkat dengan nanti mengkonsumsi beras organik hasil pertanian organik Desa Deketagung,” harap Aldy, pemuda Deketagung yang terlibat kegiatan ini. (Sir/Arf)

 

Ketua Dewan Pembina APEDI Jatim M Badrin Tholchah saat memantau lahan pertanian di Desa Deketagung Sugio Lamongan.

Tags: APEDI JatimBerita Jawa TimurPertanian

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

BERITA TERBARU

Dongeng Islami Jadi Cara YPP Sahabat Karomah Gresik Tanamkan Akhlak Rasul pada Anak

TNI-Polri Bersinergi Kawal Haul ke-114 Habib Ali Al Habsyi di Pasar Kliwon Solo

ADVERTISEMENT

Lazisnu Dukun Ajak Masyarakat Hidupkan Semangat Filantropi dan Doakan Santri Al Khoziny

Aksi 1010 JNF di Bekasi, Dukung Program Pro-Rakyat Prabowo

Kapolres Gresik Gandeng Kepala Desa Perkuat Sinergi Jaga Kamtibmas

Prev Next

POPULER HARI INI

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

SDN Dinoyo 2 Kota Malang Kembalikan MBG Diduga Basi, Kepsek Pastikan Tak Ada Siswa Terdampak

Dongeng Islami Jadi Cara YPP Sahabat Karomah Gresik Tanamkan Akhlak Rasul pada Anak

Pengamat Nasky Apresiasi Sikap Tegas Presiden Prabowo Tolak Visa Atlet Israel: Bukti Konsistensi Dukung Palestina

Seorang Guru di Kota Malang Amankan Siswa dari Makanan Program Gizi Diduga Tak Layak Konsumsi

BERITA LAINNYA

TNI-Polri Bersinergi Kawal Haul ke-114 Habib Ali Al Habsyi di Pasar Kliwon Solo

Aksi 1010 JNF di Bekasi, Dukung Program Pro-Rakyat Prabowo

Pengamat Nasky Apresiasi Sikap Tegas Presiden Prabowo Tolak Visa Atlet Israel: Bukti Konsistensi Dukung Palestina

Kadispenad: Jangan Jadi Katak dalam Tempurung

Aliansi Kehendak Rakyat Dukung Penuh Program Makan Bergizi Gratis Pemerintah

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Pemkab Gresik Maksimalkan SILOPINTER, Pendapatan Pajak Daerah Tembus Rp960 Miliar

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Warga Rampal Celaket Malang Beri Kejutan Koramil Klojen di HUT ke-80 TNI

Kontrakan di Turen Malang Digerebek, Polisi Amankan 82 Poket Sabu dan Ganja

Wali Kota Malang Jenguk Santri Korban Musibah Ponpes Al Khoziny Sidoarjo

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved