JAVASATU.COM-MALANG- Kuota internet tersebut merupakan bantuan yang diprogramkan oleh Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) RI, yang akan diberikan kepada siswa adalah sebesar 35 Gigabyte (GB) per bulan, selama empat bulan.

Menanggapi hal itu, Ketua Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Malang, Mochammad Saiful Efendi, mengatakan, dengan bantuan ini, diharapkan menjadi jawaban atas kecemasan di tengah kesulitan ekonomi masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Utamanya, karena pembelajaran dalam jaringan (daring) yang mengharuskan para wali murid mengeluarkan kebutuhan lebih untuk pembelian kuota internet.
“Kemarin saya koordinasi sama Dinas Pendidikan, sepertinya memang ada kuota dari pusat (Kemendikbud),” ujar Saiful Efendi, Selasa (1/9).
Saiful menambahkan, tidak hanya SD yang menerima penyaluran bantuan itu, namun Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs) juga dapat.
“Itu akan sangat bagus sekali. Karena ini memang yang sedang dibutuhkan bagi anak didik kita dalam masa pembelajaran daring,” imbuh Saiful.
Saiful terakhir menyadari sekali, sebagai wakil rakyat yang juga mempunyai peran dalam pengawasan. Pihaknya juga akan mengawal rencana penyaluran bantuan tersebut.
“Akan kita awasi, sesuai tupoksi kami. Pertama dari data yang kita himpun, tentunya berkoordinasi dengan dinas terkait, nantinya kita akan tinjau di lapangan. Mana yang benar mendapatkan, dan mana yang tidak,” pungkasnya. (Agb/Saf)