JAVASATU.COM- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang kembali menorehkan prestasi di tingkat nasional. Kabupaten Malang berhasil meraih penghargaan Innovative Government Award (IGA) 2019 sebagai kabupaten terinovasi peringkat tiga.

Penghargaan bergengsi itu diserahkan langsung oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo Kumolo kepada Bupati Malang, HM Sanusi, di Hotel Borobudur, Jakarta, Senin (7/10/2019) malam.
Sanusi mengatakan, peringkat pertama kategori kabupaten terinovasi diraih Kabupaten Banyuwangi, disusul Kulonprogo di posisi kedua. Sementara Kabupaten Malang berada di peringkat tiga. Untuk kategori perkotaan, Kota Malang menempati posisi keempat.
“Penghargaan ini membuktikan bahwa Pemkab Malang terus konsisten melakukan inovasi di berbagai sektor pelayanan publik. Tahun sebelumnya pun kita pernah mendapatkan predikat serupa,” ujar Sanusi usai menerima penghargaan.
Pada 2018, Pemkab Malang juga berhasil masuk nominasi berkat lima program inovasi andalan, antara lain Perpustakaan Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi, TPSR Talangagung, Home Care Puskesmas Turen, Jebol Anduk di Dampit, serta Contra War.

Kepala Balitbang Kabupaten Malang, HM Hidayat, menambahkan bahwa tahun ini penilaian lebih ketat karena Kemendagri juga menyertakan Dana Insentif Daerah (DID) bagi pemenang. Kabupaten Malang sendiri mencatatkan 98 inovasi yang masuk kategori penilaian.
“Sekarang kriterianya lebih kompleks. Inovasi tidak hanya banyak, tetapi juga harus terbarukan dan memberi kemanfaatan nyata bagi masyarakat,” jelas Hidayat.
Sebagai informasi, IGA merupakan ajang tahunan Kemendagri untuk memberikan apresiasi kepada daerah yang berhasil menciptakan inovasi demi meningkatkan pelayanan publik dan kesejahteraan masyarakat. (agb/ayu)