Javasatu,Malang- Siswa Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kepanjen Kabupaten Malang menyabet juara dua untuk kategori elektronika aplikasi di lomba kompetensi siswa tingkat Nasional di Yogyakarta.
Peraih juara dua siswa asal SMKN 1 Kepanjen, Wiladhi Nur Pratikto menjelaskan dalam lomba kompetensi siswa Nasional, dirinya mengikuti di jurusan elektro dengan materi yang dilombakan ada tiga hal yakni Prototype Hardware Design, Fault Finding Repair dan Embedded Systems Programming.
“Tiga tiganya dikerjakan semua yang biasa jadi materi pembelajaran fisekolah,” ungkap Wiladi, Rabu (24/7/2019).
Ia menjelaskan, dalam LKS bagaimana caranya membuat blok rangkaian atau istilahnya Prototype Hardware Design (PHD ), lalu membuat layout PCB dan menyolder.
Fault Finding Repair (FFR ) itu menemukan tiga kerusakan pada modul (timbangan digital) yang trouble dan Embedded Systems Programming (ESP ) itu mengadah logika pemmrograman kita pada microcontroller.
Dalam LKS tingkat Nasional kali ini sebagai Juara 1 tim asal Yogyakarta, juara kedua Kabupaten Malang dan juara ketiga asal Banten.
“Dirinya hanya menyabet juara kedua lantaran ada kendala teknik menyolder saya masih kurang sehingga mata solder saya cepet gosong ,” tegasnya.
Teknik menyolder yang kurang maksimal mengakibatkan timah akan sulit meleleh dan tidak akan menempel pada PCB. Putra pasangan Sareh dan Kris Wahyuni dari tujuh bersaudara sudah cukup bangga membawa Kabupaten Malang bisa menjadi juara kedua LKS tingkat Nasional.
Rencananya tanggal 28 Juli akan ada seleksi Asian Skills Competition (ASC) yang menang ASC nanti itu akan mewakili Indonesia ke tingkat Asia ,rencana seleksi di Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja (BBPLK) di Kota Bekasi.Harapannya, bisa berbuat yang terbaik buat semua sekolah dan untuk keluarga.
“Kalau bisa sih , bisa menang di seleksi biar ikut ASC,” terangnya.
Anis Farida Wakil kepala humas SMKN 1 Kepanjen menambahkan Wiladhi Nur Praktikto yang memenangi bidang lomba electronic application sudah menorehkan prestasi bagi lembaganya dan membuat nama harum Kabupaten Malang.
“Siswa kami menang juara 2 dan meraih medali perak bersaing dengan peserta dari 29 provinsi se Indonesia,” katanya.
Prestasi Wiladhi ini adalah prestasi puncak dari prestasi yang lainya meskipun lembaga ini baru berusia 10 tahun semenjak berdiri dan termasuk masih sangat muda dibandingkan dengan lembaga lain yang sudah mapan.
“Saya mewakili sekolah cukup bangga juara kedua untuk nasional ,dan yang membanggakan juga akan ikut seleksi di event asia ,” pungkasnya.
Sedangkan, Tri Sukowibowo,ST guru pembimbing Wiladhi menambahkan, bahwa prestasi yang sudah diraih siswanya sangat membanggakan karena berimbas positif bagi kemajuan pendidikan di SMKN 1 Kepanjen khusunya dan bisa membawa nama baik kabupaten Malang. (yon/js1)
