email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Senin, 8 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Wakil Rakyat Dr. Suyadi Ingin Pendidikan Bencana Masuk Sekolah Sejak Dini

by Syaiful Arif
9 Mei 2025

JAVASATU.COM-MALANG- Kesadaran mitigasi bencana terus didorong masuk ke dalam ruang-ruang pendidikan. Hal itu ditunjukkan dalam kegiatan sosialisasi dan simulasi “Satuan Pendidikan Aman Bencana” yang digelar di SD Islamic Global School (IGS), Kecamatan Sukun, Kota Malang, Jumat (9/5/2025).

Dr. Suyadi di IGS. (Foto: Zidane)

Anggota DPRD Kota Malang, Dr. Suyadi, S.Pd, MM hadir membuka sekaligus mendampingi jalannya kegiatan yang merupakan kolaborasi antara pihak sekolah dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Malang.

Puluhan siswa tampak antusias mengikuti simulasi yang menekankan pada kesiapsiagaan menghadapi bencana. Skenario yang disusun mencakup langkah penyelamatan diri, jalur evakuasi, hingga titik kumpul aman. Tidak sekadar teori, siswa diajak mempraktikkan langsung cara bertindak saat bencana terjadi.

Dr. Suyadi menilai pendidikan kebencanaan merupakan kebutuhan mendesak, terlebih di daerah rawan seperti Kota Malang yang termasuk wilayah aktif secara geologis.

Ia menegaskan bahwa sekolah tak cukup hanya mencerdaskan murid secara akademik, tetapi juga harus melindungi dan menyiapkan mereka menghadapi ancaman nyata.

“Kita tidak ingin anak-anak hanya jadi korban saat bencana terjadi. Mereka harus tahu apa yang harus dilakukan untuk menyelamatkan diri,” ujar Dr. Suyadi, yang duduk di Komisi D DPRD Kota Malang.

Ia menambahkan, satuan pendidikan harus mulai menjadikan mitigasi risiko bencana sebagai bagian dari budaya sekolah. Hal ini penting agar kesiapsiagaan bukan hanya menjadi seremonial tahunan, melainkan tertanam dalam keseharian siswa dan guru.

BacaJuga :

Tim BMX Kota Malang Bidik Banyuwangi International 2026 Usai Sapu Medali Porprov

Gerakan Pangan Murah di Kota Malang Diserbu Warga, Harga Beras Selisih Rp8 Ribu

“Sekolah harus punya sistem darurat yang terlatih. Dari guru, siswa, hingga orang tua. Kita tidak bisa menunggu bencana terjadi baru belajar bereaksi,” tegas politisi Partai NasDem tersebut.

Suyadi juga mengapresiasi langkah IGS dan BPBD Kota Malang yang telah melakukan inisiatif edukatif ini. Menurutnya, kegiatan semacam ini harus menjadi agenda rutin dan direplikasi ke sekolah-sekolah lain, termasuk tingkat SMP.

“Ini bisa jadi model. Kami dari DPRD tentu mendukung kebijakan yang berpihak pada keselamatan siswa,” ujarnya.

Sementara itu, Pihak SD Islamic Global School, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan adaptif terhadap potensi risiko bencana.

“Anak-anak kami siapkan tidak hanya cerdas, tapi juga tangguh. Mereka harus tahu bagaimana menjaga diri dan orang lain saat bencana terjadi,” kata dia. (Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: BPBD Kota MalangDPRD Kota MalangDr. SuyadiKecamatan SukunSD Islamic Global School

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Tim BMX Kota Malang Bidik Banyuwangi International 2026 Usai Sapu Medali Porprov

Pasar Rakyat Terongdowo Tempo Doeloe Hidupkan Budaya dan Ekonomi Warga

ADVERTISEMENT

Harga Sembako di Bawean Melejit, Bupati Gresik: Kehadiran Bu Gubernur dan TNI AL Nyata

Gerakan Pangan Murah di Kota Malang Diserbu Warga, Harga Beras Selisih Rp8 Ribu

LPNU dan Lazisnu Kebomas Studi Tiru ke KSPPS NU Dukun, Targetkan Kemandirian Ekonomi NU

Prev Next

POPULER HARI INI

Sejumlah Fasum di Kota Malang Terindikasi Dikuasai Perorangan, Pakar Hukum Ingatkan Rawan Konflik

Uji Kompetensi Perkerisan Bersertifikat BNSP Digelar di Bakorwil III Jatim, 15 Peserta Ikuti Sertifikasi

Singhasari Jayanti Festival 2025 Meriah, Ribuan Warga Padati Candi Singosari

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Gerakan Pangan Murah di Kota Malang Diserbu Warga, Harga Beras Selisih Rp8 Ribu

BERITA LAINNYA

Bakamla dan Kemenhut Gagalkan Penyelundupan Kayu Ilegal di Batam

Pameran “Idiosinkrasi” di Bandung Tampilkan Karya Rudy Harjanto dan 8 Seniman Lokal

Penyair Pulo Lasman Simanjuntak Kritik Korupsi di Indonesia Lewat Puisi

Kapuspen TNI Klarifikasi Isu Hoaks, Tegaskan Prajurit Tak Jadi Provokator Demo

Mahasiswa Sampaikan Aspirasi Langsung ke Pemerintah di Istana Negara

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Sejumlah Fasum di Kota Malang Terindikasi Dikuasai Perorangan, Pakar Hukum Ingatkan Rawan Konflik

Singhasari Jayanti Festival 2025 Meriah, Ribuan Warga Padati Candi Singosari

Persema Reborn U-50 dan Bakorwil III Jatim Sinergi Bangun Ekosistem Sepak Bola Malang Raya

Polres Malang Bahas Aturan Sound Horeg, Empat Poin Jadi Sorotan

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d