Javasatu,Malang- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Malang resmi melaunching tahapan Pilkada Kabupaten Malang, Kamis (24/9/2020) malam di Dau Malang.
Launching Pilkada tersebut turut dihadiri Kapolres Malang , Kapolres Batu dan Dandim 0818 Kabupaten Malang-Kota Batu , Bawaslu serta kedua Bacalon Bupati-Wakil Bupati yang sudah ditetapkan yakni Pasangan Sanusi – Didik Gatot Subroto dan pasangan Lathifah Sohib – Didik Budi Moeljono.
Ketua KPU Kabupaten Malang Anis Suhartini mengatakan, momen pilkada tahun ini terasa spesial, lantaran diselenggarakan di tengah pandemi covid-19. Meski belum ada referensi , namun kata Anis, KPU tetap akan menggelar Pilkada dengan melaksanakan prinsip protokol kesehatan.
“Semua tahapan Pilkada akan tetap menggunakan Prokes kesehatan pencegahan Covid-19” ujar Anis Suhartini, Kamis (24/9/2020) malam.
Meski diakui cukup berat, namun Anis tetap optimis bahwa semua tahapan Pilkada Kabupaten Malang akan berjalan dengan lancar, kendati harus tetap menerapkan protokol kesehatan. Harapannya proses tetap berjalan, keselamatan dan kesehatan tetap diprioritaskan.
“Ini menjadi tugas kita bersama untuk tetap menjalankan semua tahapan, tapi tetap memperhatikan prokes Covid-19. Luas wilayah Kabupaten Malang dengan 390 desa kelurahan menjadi tantangan kita untuk menyelenggarakan Pilkada ditengah pandemi Covid-19” terang Anis.
Bahkan Anis menandaskan, pihaknya siap disanksi jika tidak bisa membuktikan penerapan prokes pada tahapan pilkada tersebut. Menurutnya, hal ini adalah komitmen untuk tetap menggelar Pilkada sesuai Prokes Covid-19.
Sementara Komisioner KPU Jatim Rochani mengingatkan, bahwa penegakan prokes pada momen pilkada 2020 tersebut jangan hanya dibebankan kepada penyelenggara. Menurutnya, menjadi tugas bersama mencipatkan Pilkada yang aman dan nyaman.
Bahkan, agar semua tahapan Pilkada tersebut sukses, lanjut Rochani, seluruh KPU di Jatim melaksanakan rapid test secara berkala ditengah menjalankan tugas menyiapkan Pilkada tersebut.
“Kita lakukan secara berkala, untuk mengetahui perkembangan kondisi kesehatan rekan-rekan di KPU karena ditengah pandemi Covid, tugas mereka terasa sangat berat, selain menjalankan seluruh tahapan Pilkada, juga harus dihadapkan pada persoalan pandemi Covid” ulas Rochani.
Rochani berharap, seluruh tahapan Pilkada Kabupaten Malang dapat berjalan dengan lancar, tapi tetap dengan mematuhi prokes pencegahan Covid-19. (Git/Far)