JAVASATU.COM- SINAR GAMA menggema di kabupaten Jombang, Ini terlihat para ulama, kiai, ustaz, ustazah dan guru madin berasal dari Jombang dan Mojokerto Raya hadir mendeklarasikan diri mendukung pasangan Calon Presiden dan Calon Wakil Presiden (Capres dan Cawapres) Ganjar Pranowo – Mahfud MD, Sabtu (04/11/2023) bertempat di rumah makan Zam-zam kecamatan Diwek, kabupaten Jombang, provinsi Jawa Timur.
Panglima Sinar GAMA Jawa Timur, Zulfikar D Nuary mengatakan, ini kali kedua setelah di Malang. Mereka yang mendukung dari para ulama, kiai ustaz dan ustazah di Jombang dan Mojokerto Raya.
“Ini adalah langkah gerak kami dalam mensolidkan para kiai, ulama, ustaz, ustazah dan madin desa-desa yang mengidolakan pak Ganjar dan pak Mahfud di Jombang dan Mojokerto,” ujar Panglima SINAR GAMA Jawa Timur, Zulfikar D Nuary.
Diketahui, SINAR GAMA memiliki kepanjangan, ‘Sinergi Nahdliyin Bersama Ganjar Mahfud’. Merupakan sebuah gerakan para santri dan kiai Nahdliyin yang diinisiasi Tanto Wibisono, seorang pengusaha asal Surabaya.
Deklarasi Kiai Kampung se-Jombang dan Mojokerto Raya tersebut juga dihadiri Cawapres Mahfud MD secara virtual.
Dalam percakapan melalui video call, Mahfud tampak sumringrah dengan dukungan kiai, gus, nyai, santri di Jombang dan Mojokerto Raya.
Ia terlihat menyapa para simpatisan dan mengucapkan terima kasih atas dukungan untuk Ganjar-Mahfud.
Sontak sapaan Cawapres Mahfud kompak disambut antusias peserta yang hadir memenuhi ruangan aula deklarasi Kiai Kampung s-Jombang dan Mojokerto.
“Assalamualaikum semuanya, para kiai, ibu nyai di Jombang, terima kasih,” ucap Mahfud.
Mahfud mengajak seluruh masyarakat untuk cerdas memilih pemimpin kedepan.
Koordinator SINAR GAMA Jombang dan Mojokerto, KH.M Yahya Solahudin mengungkapkan pesan Cawapres Mahfud saat percakapan melalui virtual agar masyarakat lebih cerdas memilih Presiden 2024.
“Pesannya masyarakat agar cerdas memilih pemimpin, dan Prof Mahfud Mahmodin memberikan ruang rakyat-rakyat seluruh Indonesia untuk menikmati keadilan,” ungkapnya.
Gus Yahya, sapaan akrab Muhammad Yahya Solahuddin, kemudian membacakan sederet alasan mengapa harus memilih Ganjar-Mahfud. Di antaranya, Ganjar merupakan rakyat kecil yang memulai kariernya dari bawah. Selain itu jejak rekam Ganjar di pemerintahan sangat bagus.
“Kalau Prof Mahfud MD beliau seorang pendekar hukum yang sudah sangat teruji,” ucapnya.
Sementara itu KH Haris Munawir perwakilan kiai kampung dari Jombang menambahkan, baginya Ganjar adalah sosok pemimpin yang layak dipilih. Itulah pesan yang pernah disampaikan oleh almarhum KH Maimun Zubair. Makanya, oleh Mbah Maimun, Ganjar disandingkan dengan putra Mbah Maimun (Taj Yasin Maimun).
“Mbah Maimun itu kiai di atasnya kiai. Dalam memilih sesuatu pasti melakukan istikharah. Makanya Gus Yasin, putra Mbah Maimun menjadi wakil Pak Ganjar di Pilgub Jateng hingga akhirnya terpilih. Saya nderek Mbah Maimun. Itu petunjuk beliau. Makanya untuk Pilpres 2024, kami memilih Pak Ganjar-Mahfud,” kata Gus Haris dari Dusun Pedes Desa Sukorejo Kecamatan Perak Jombang ini. (*)