JAVASATU.COM-GRESIK- Polres Gresik kembali menggelar program “Jumat Curhat” sebagai upaya mempererat sinergi dengan masyarakat dalam menjaga keamanan dan ketertiban. Kegiatan ini berlangsung di Café Nol KM, Desa Pandanan, Kecamatan Duduksampeyan, Kabupaten Gresik, pada Jumat (31/1/2025).

Wakapolres Gresik, Kompol Danu Anindhito Kuncoro Putro, memimpin langsung acara yang dihadiri unsur Forkopimcam, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta perangkat desa setempat.
Dalam sambutannya, Kompol Danu menegaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menampung aspirasi masyarakat terkait keamanan dan ketertiban masyarakat (Harkamtibmas).
“Kami ingin mendengar langsung keluhan dan masukan dari masyarakat. Sinergi antara kepolisian dan warga sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif,” ujarnya.
Camat Duduksampeyan, M. Dedi Hartadi, turut mengapresiasi langkah Polres Gresik dalam memberikan layanan pengaduan yang lebih mudah diakses, termasuk melalui platform “Lapor Cak Roma” di nomor WhatsApp 08118800206.
Warga Sampaikan Keluhan Keamanan
Dalam sesi tanya jawab, sejumlah warga mengungkapkan berbagai permasalahan, antara lain:
- Kepala Desa Duduksampeyan, Said, menyoroti maraknya warung remang-remang yang diduga menjadi tempat peredaran minuman keras dan prostitusi.
- Minimnya personel kepolisian di Polsek Duduksampeyan yang hanya berjumlah 15 orang untuk mengamankan wilayah luas.
- Tingginya angka kecelakaan lalu lintas di jalur Pantura serta keberadaan parkir liar yang memicu kemacetan.
- Kurangnya penjagaan di perlintasan kereta api yang sering dilewati anak-anak sekolah.
- Aksi balap liar di perbatasan kota yang meresahkan warga.
- Persiapan pengamanan Pilkades serentak 2025, terutama di Desa Panjunan dan Desa Kandangan.
Menanggapi hal tersebut, Wakapolres Gresik berkomitmen untuk menindaklanjuti laporan warga dengan langkah konkret, seperti meningkatkan patroli, menggelar razia di titik rawan, menambah personel Bhabinkamtibmas, serta berkoordinasi dengan pemerintah daerah terkait penjagaan perlintasan kereta api.
Sebagai bentuk dukungan terhadap masyarakat, Polres Gresik juga menyerahkan rompi dan lampu lalu lintas kepada petugas parkir guna meningkatkan keselamatan dan ketertiban di jalan raya.
Acara ditutup dengan pernyataan Wakapolres Gresik yang mengutip pesan Kapolres Gresik, “Menangkap pelaku kejahatan itu suatu kebanggaan, namun mencegah orang menjadi pelaku kejahatan itu adalah kemuliaan.”
“Dengan adanya Jumat Curhat ini, diharapkan hubungan antara kepolisian dan masyarakat semakin erat serta mampu menciptakan lingkungan yang lebih aman dan nyaman bagi warga Duduksampeyan,” pungkas Wakapolres Gresik. (Bas/Nuh)