JAVASATU.COM-GRESIK- Tercatat sudah dua tahun ditiadakan akibat dampak pandemi COVID-19, warga yang bermukim di Perumahan Griya Sekar Kedaton, Kelurahan Sidomukti, Kecamatan Kebomas, Kabupaten Gresik kini mengadakan Isra Miraj, Sabtu (26/2/2022) malam.

Isra Miraj di gelar di Musala setempat dan diikuti oleh seluruh warga muslim Griya Sekar Kedaton mulai dari orang dewasa hingga anak-anak.
Ketua Takmir Musala Griya Sekar Kedaton, Dodiek Hilmi menegaskan, akibat dampak pandemi COVID-19, maka Isra Miraj disini ditiadakan.
“Dan alhamdulillah malam ini bisa kami adakan kembali. Sudah dua tahun ditiadakan. Ini demi untuk memutus penyebaran COVID-19. Dan kami tetap patuhi aturan pemerintah” tegas Dodiek, Sabtu (26/2/2022) malam.
Meski begitu, Dodiek mengatakan, dalam pelaksanaan Isra Miraj tetap menerapkan protokol kesehatan (prokes) secara ketat.
“Iya itu, prokes wajib diterapkan bagi jamaah atau warga yang hadir mengikuti kegiatan. Kami juga menghimbau kepada para jamaah agar yang belum vaksin silahkan mengikuti vaksinasi, karena sesuai anjuran pemerintah, bahwa vaksinasi itu sangat penting untuk menjaga terhadap virus Corona” ungkap Dodiek.
Dodiek berharap, ke depan warga Griya Sekar Kedaton diberikan kesehatan dan keselamatan di tengah pandemi COVID-19 yang belum usai ini.
“Dan juga tetap guyub rukun. Terutama para jamaah musala Griya Sekar Kedaton selalu istiqomah mengikuti kegiatan keagamaan” harapanya.

Isra Miraj warga Griya Sekar Kedaton menghadirkan Habib Abdurrahman Alattas untuk memberikan tausiyah. Dalam tausiyahnya Habib Abdurrahman menceritakan peristiwa Isra Miraj Nabi Muhammad SAW mendapatkan perintah menjalankan salat lima waktu.
“Nabi Muhammad SAW awalnya mendapatkan perintah salat itu 50 rakaat, hingga akhirnya hanya 5 rakaat seperti yang jenengan laksanakan saat ini” cuplikan tausiyah Habib Abdurrahman.
Dalam sekilas petikan tausiyahnya juga mencontohkan para sahabat di kala itu sedang perang, namun tidak meninggalkan perintah salat.
“Imam Ali saat salat dan masjidnya terbakar, saking khusyuknya beliau tidak tahu kalau masjidnya sedang terbakar. Dan masih banyak contoh lagi dari para sahabat Rasulullah tentang salat” kata Habib Abdurrahman.

Baca Lainnya: Sentra Industri Tempe Sanan Malang Diguyur Migor Curah Murah
Untuk itu, Habib Abdurrahman berpesan dalam tausiyahnya, agar kita tetap selalu mendekatkan diri kepada Allah SWT, salah satunya dengan selalu menjalankan salat lima waktu.
“Dan salatnya berjamaah di masjid atau musala itu sangat afdhol. Semoga kita selalu diberikan ridho dari Allah SWT dan mendapatkan safaat Rasulullah SAW. Marilah kita menjaga salat lima waktu. Dan selalu diberikan kenikmatan dari salat lima waktu” harap Habib Abdurrahman diakhir tausiyahnya. (Bas/Saf)