JAVASATU.COM-DENPASAR- Ketua Umum JMSI Teguh Santosa mengapresiasi semangat dan daya tahan pelaku usaha di Bali, khususnya pemilik dan pengelola media siber anggota Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) saat masa pandemi COVID-19.
“Bali adalah salah satu daerah yang mengandalkan sektor pariwisata. Di tengah pandemi COVID-19, perputaran ekonomi pasti melemah. Terutama bagi pemilik dan pengelola media siber, khususnya anggota JMSI. Untuk itu saya mengapresiasi para pemilik dan pelaku media siber bisa bertahan di masa sulit itu,” kata Teguh dalam jamuan makan malam di Restoran Warung Joglo Tepi Sawah di Denpasar Bali bersama Pengurus Daerah (Pengda) JMSI Bali, Rabu (31/8/2022).
Sebab itu, Teguh sangat memahami tantangan yang dihadapi JMSI Bali selama masa pandemi, dan berharap dengan kerja keras dan kerja sama, JMSI Bali dapat benar-benar eksis dan menjalankan program kerja JMSI.
Teguh yakin bahwa Bali dan JMSI Bali bisa bangkit dan mengatasi segala kesulitan selama di tengah masa pandemi.
“Alam Bali memberi ruang yang cukup luas bagi pertumbuhan kreativitas anak bangsa,” imbuhnya.
Dalam jamuan itu, Teguh juga menyampaikan hasil Rapat Pimpinan Nasional (Rapimnas) JMSI yang diselenggarakan pada 1 Agustus lalu di Hotel Borobudur, Jakarta.
“Alhamdulillah, Pedoman Organisasi sudah diputuskan dan kawan-kawan Pengurus Daerah JMSI Bali dapat mempelajari hal-hal penting di PO, khususnya yang mengenai keanggotaan dan iuran,” ujar Teguh.
Dia juga mengatakan, Rapimnas merekomendasikan pembentukan sejumlah lembaga otonom yang diharapkan dapat mengefektifkan pergerakan organisasi.
“Berharap, Bali berperan di salah satu lembaga tersebut,” tandas Teguh.
Sementara itu, Ketua JMSI Bali, Ikhwansyah Nasution mengakui bahwa selama masa pandemi, sektor pariwisata di Bali khususnya pemilik dan pengelola media siber sangat terpukul. Namun dalam beberapa bulan terakhir mulai terlihat tanda-tanda ke arah perbaikan.
“Dengan berkurangnya penyebaran wabah Covid-19, Pulau Dewata (Bali) kembali ramai dikunjungi wisatawan dalam dan luar negeri. Persiapan menuju penyelenggaraan KTT G20 bulan Oktober dan November mendatang juga ikut mempercepat pemulihan ekonomi Bali” kata Ikhwansyah saat menyambut kedatangan Ketua Umum JMSI Teguh Santosa.
Dia berharap, recovery ekonomi yang sedang terjadi juga memberikan dampak positif pada perusahaan pers di Bali, khususnya anggota JMSI.
“Alhamdulillah, kita dapat melalui masa-masa sulit akibat pandemi Covid-19. Kami optimistis, situasi akan kembali seperti sebelum pandemi, bahkan akan lebih hebat lagi,” ujar Ikhwansyah.
Ikhwansyah juga mengatakan, berbagai rencana kerja JMSI Bali yang sempat tertunda akan segera dilaksanakan. Termasuk pengukuhan Pengurus Daerah JMSI Bali.
“Insya Allah, pengukuhan akan dilakukan pada bulan November mendatang,” ujarnya sambil menambahkan bahwa kegiatan itu akan dirangkaikan dengan seminar nasional yang membahas persoalan penting skala lokal maupun nasional.
Baca Lainnya:
-
Ketua DPD RI Ajak Warga PSHT Kawal Gerakan Mengembalikan UUD 1945 Naskah Asli – Notulanews.com
-
KSAL Laksamana Yudo Margono Siap jadi Panglima TNI – Notulanews.com
-
PKS Tegas Tolak Rencana Kenaikan BBM – Notulanews.com
“Recovery ekonomi, pemberantasan korupsi, dan penyelenggaraan Pemilu 2024 merupakan tema-tema yang sedang kami persiapkan untuk diseminarkan bersamaan dengan pengukuhan nanti,” kata Ikhwan di jamuan makan malam dihadiri sejumlah pengurus JMSI Bali yakni, Sekretaris Yadi Permana, Bendahara Saidah Alfina, dan Ketua Dewan Pembina Ibnu Abdullah.
Perlu diketahui, dalam kunjungan ke Bali, selain melakukan pertemuan dengan Pengda JMSI Bali, Teguh Santosa juga mengunjungi sejumlah objek wisata di Bali dan pusat perbelanjaan, untuk menyaksikan dari dekat geliat Pulau Dewata pasca pandemi. (Saf)