JAVASATU.COM-GRESIK- Kapolri Jenderal Polisi Listiyo Sigit, Menteri Agama Yahya Cholil Qoumas dan Ketua Umum PBNU KH. Yahya Kholil Staquf memantau pelaksanaan vaksinasi di Pondok Pesantren Mambaus Sholihin secara virtual.

Vaksinasi booster serentak Jelang Idul Fitri diberikan kepada Pengasuh, Santriwan dan Santriwati Ponpes Mambaus Sholihin Desa Suci Kecamatan Manyar, Kabupaten Gresik pada Kamis (21/4/2022).
Target penerima vaksin sebanyak 130 orang. Jenis vaksin AstraZeneca. Bertindak sebagai vaksinator dari Urkes Polres Gresik.
KH Masbuhun Faqih, Pengasuh Pondok Pesantren Mambaus Sholihin bersama Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis, Kasat Lantas Polres Gresik AKP Engkos Sarkosi, Kapolsek Manyar AKP Windu Prayitno beserta PJU dan Forkopimcam Manyar meninjau vaksinasi booster kepada Pengasuh Santri dan Santriwati Ponpes Mambaus Sholihin Desa Suci yang diikuti sebanyak 90 orang.
Ketua Umum PBNU KH. Yahya Cholil Staquf melalui zoom mengatakan acara Vaksinasi ini atas berkat kerjasama NU dengan Kepolisian RI dan Kementerian Agama RI. Dian menyampaikan, berdasarkan data yang masuk, seluruh Indonesia sudah hampir 1,3 juta orang.
“Progam Vaksinasi ini, akan berlangsung sampai 5 hari kedepan, untuk menerima vaksin/Vaksinasi siang hari tidak membatalkan puasa. Terima kasih kepada kepolisian yg sdh memberikan pelayanan kepada warga yg akan mudik. Vaksin ini akan dilaksanakan, di kantor-kantor NU seluruh Indonesia,” tuturnya.
Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas mengucapkan terima kasih kepada Ketua Umum PBNU dan Kapolri serta jajarannya. Pelaksanaan vaksin ini dilaksanakan secara serentak di Indonesia
“Indonesia sendiri termasuk negara yang paling banyak menerima Vaksinasi,” kata dia.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit P mengucapkan banyak terima kasih kepada Menteri Agama, Ketua Umum PBNU, serta pejabat utama Kepolisian Negara RI
“Vaksinasi ini sudah kami lakukan sebelum bulan suci Ramadan, memang ada sedikit kendala, apa boleh saat puasa vaksin diperbolehkan apa tidak. Alhamdulilah sudah ada penjelasan dari Kementerian Agama dan PBNU. Warga yang akan mudik diperkirakan sekitar 85 juta. Indonesia menempati posisi pertama di Asia Tenggara untuk pelaksanaan Vaksinasi Covid-19,” imbuhnya.
Sementara itu Kapolres Gresik AKBP Mochamad Nur Azis mengatakan vaksinasi dilakukan agar santri bisa nyaman.
“Hari ini kita melaksanakan vaksinasi booster atau dosis ketiga supaya adik-adik santri bisa nyaman, aman atau tetap sehat, dan tanpa hambatan di jalan saat mudik ke rumah masing-masing untuk Lebaran nanti,” terangnya. (Bas/Arf)