JAVASATU.COM-GRESIK- Dalam rangka memperingati Hari Anak Nasional yang jatuh setiap 23 Juli, anak-anak jalanan di Terminal Gubernur Suryo, Gresik, bersama keluarga mereka mendapatkan sosialisasi mengenai bahaya listrik tegangan tinggi oleh PLN UPT Gresik. Sosialisasi mencakup larangan bermain layang-layang, balon udara, atau pelembungan di sekitar jaringan listrik tegangan tinggi.
“Jangan sampai permainan anak-anak membahayakan diri sendiri dan orang lain saat berada di lingkungan jaringan listrik tegangan tinggi,” kata Riski Apriliani, anggota Srikandi PLN, pada Jumat sore (19/7/2024).
Kegiatan ini diwarnai dengan berbagai permainan menarik yang diadakan oleh tim PLN, memberikan keceriaan bagi anak-anak jalanan dan keluarga mereka. Tidak hanya itu, keluarga anak jalanan juga menerima paket sembako, sedangkan Rumah Belajar Anak Jalanan mendapat bantuan berupa sound system, tikar, dan meja belajar.
“Perlengkapan tersebut kami berikan agar anak-anak jalanan, sebagai generasi penerus bangsa, dapat tetap belajar,” ujar Nugraini, Ketua Persatuan Istri Karyawan Karyawati PLN UPT Gresik.
Ali Sugiarto, koordinator pembimbing sekaligus penanggung jawab Rumah Belajar Anak Jalanan Terminal Gubernur Suryo, menyambut gembira sosialisasi dan dukungan pembelajaran dari PLN UPT Gresik.
“Bantuan dan dukungan ini sangat bermanfaat dan menjadi motivasi bagi anak-anak jalanan untuk tetap semangat belajar demi masa depan yang lebih baik, bahkan menjadi calon pemimpin masa depan,” terangnya.
Kegiatan ini juga dihadiri oleh manajer PLN UPT Gresik Ivan Nur Pratama, Ketua Yayasan Baitul Mal PLN UPT Gresik, Persatuan Istri Karyawan Karyawati PLN UPT Gresik, dan Srikandi PLN UPT Gresik. Selain sosialisasi dan permainan, seluruh peserta juga menikmati hiburan musik angklung dari keluarga besar anak jalanan. (Bas/Nuh)