email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Selasa, 18 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Tanggap Atasi Limbah Organik, Gresik Produksi Massal Eco Enzyme

by Sudasir Al Ayyubi
1 Desember 2022

JAVASATU.COM-GRESIK- Hingga saat ini, sampah menjadi penanganan serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik. Hal inilah yang menjadi latar belakang inovasi berupa Eco Enzyme dari sampah organik yang sering dilakukan setahun belakangan ini. Eco Enzyme sendiri adalah cairan serba guna hasil fermentasi dari sampah organik sisa buah dan sayur.

Tanggap Atasi Limbah Organik, Gresik Produksi Massal Eco Enzyme. (Foto: Istimewa)

Mendukung hal tersebut, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah bersama Ketua TP PKK Gresik Nurul Haromain Ali Fandi Akhmad Yani turut serta dalam memproduksi massal Eco Enzyme di Gedung Pramuka, Kamis (1/12/2022).

Kegiatan itu juga diikuti oleh 18 kecamatan se Kabupaten Gresik. Ditambah partisipasi dari Pramuka Kwartir Cabang Gresik dan Relawan Eco Enzyme Indonesia (REEI) Gresik.

Wabup yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Gresik itu mengatakan, program CSR dari PT. Smelting ini merupakan sebuah langkah yang cemerlang. Menurutnya, upaya melestarikan lingkungan penting dilakukan untuk menanggulangi kerusakan maupun bencana yang berpotensi terjadi.

“Ini sangat luar biasa, karena kita bisa mengurangi sampah. Karena sampah ini sudah menjadi fokus utama tidak hanya di Gresik tapi juga dunia. Maka apabila ada inovasi Eco Enzyme seperti ini ayo kita saling bersinergi dalam mensukseskannya.” kata Wabup.

Kakak Aminatun juga menjabarkan, produksi Eco Enzyme dapat menjadi media Pramuka dalam mengembangkan diri di sektor kebersihan lingkungan.

“Produksi Eco Enzyme yang dilakukan di Gedung Pramuka ini, akan diawasi prosesnya oleh anggota Pramuka sendiri. Ini juga merupakan sebuah kesempatan dalam membentuk Pramuka yang produktif menjaga kebersihan lingkungan.” ucapnya.

BacaJuga :

Satpol PP Gresik Sisir Bawean, Sosialisasi Cukai dan Gempur Rokok Ilegal

Skema BOSDA Gresik Ditata Ulang, Pemkab Pastikan Penyaluran Lebih Tepat Sasaran

Ketua TP PKK Gresik yang akrab disapa Ning Nurul juga mengatakan, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gresik saat ini sudah penuh. Maka diperlukan kesadaran sebagai masyarakat Gresik dalam pentingnya pengendalian sampah.

“Kita juga harus mensosialisasikan pengolahan sampah kepada masyarakat dengan metode 3R. Reduce (mengurangi), Re-Use (menggunakan kembali), dan Recycle (mendaur ulang).” katanya.

Untuk itu, Ning Nurul mengatakan PKK di tahun 2023 akan fokus dalam pengembangan inovasi yang dapat berguna bagi masyarakat. Dengan salah satunya adalah Eco Enzyme.

Dalam produksi Eco Enzyme ada 3 bahan utama yang perlu disiapkan. Pertama air bersih yang berasal dari hujan, sumur, atau endapan PDAM. Kedua, gula merah atau molases. Dan yang ketiga, sisa buah dan sayuran. Ketiga bahan tersebut akan dicampur dan difermentasi selama 90 hari sebelum dapat digunakan.

Menurut Ketua REEI Gresik Tatik Erawati Umaya, kegiatan produksi massal ini sebagai upaya tanggap bencana. Sehingga dapat mengurangi dampak yang ditimbulkan sampah pada lingkungan sekitar. Ini juga merupakan upaya menyiapkan stok cairan serbaguna di Gresik.

“Eco Enzyme dapat digunakan sebagai desinfektan alami, hand sanitizer, starter kompos, dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu, bahkan saat wabah PMK kemarin, Eco Enzyme dapat digunakan sebagai obat dengan cara disemprotkan langsung ke luka.” tuturnya.

Sebagai informasi, REEI merupakan kelompok relawan binaan dari PT. Smelting Gresik. Kelompok ini telah berdiri sejak setahun yang lalu. Sampai saat ini REEI telah mendirikan bank Eco Enzyme di 7 titik Kabupaten Gresik.

Masing-masing ada di Desa Dahanrejo dan Perum Bukit Randuagung di Kecamatan Kebomas, Jl. Tanjung Wira 3 No. 5 Gresik Kota Baru, Kelurahan Sidokumpul dan Tologopojok Kecamatan Gresik, Perum Villa Peganden Kecamatan Manyar, dan Perum Banjarsari Asri Kecamatan Cerme.

Agenda kali ini juga diikuti oleh Kepala Dinas Pertanian Eko Anindito Putro, Asisten I Suyono, perwakilan dari DPRD Gresik, perwakilan Kominfo Gresik, Forkopimcam Kebomas, perwakilan PT. Smelting Sapto Hadi Prayetno, dan 250 anggota REEI Gresik. (*)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Eco EnzymePemkab Gresiksampah

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Satlantas Polres Malang Gencarkan Edukasi Pelajar Selama Operasi Zebra Semeru 2025

Satpol PP Gresik Sisir Bawean, Sosialisasi Cukai dan Gempur Rokok Ilegal

ADVERTISEMENT

Dua SPPG di Kota Malang Setop Produksi Sementara, Asmualik: Program MBG Terancam Terganggu

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Pria Kepanjen Hilang Ditemukan Tewas di Bantaran Sungai Brantas

Prev Next

POPULER HARI INI

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Grand Launching Buku Satu Abad Stadion Gajayana Rayakan Malang City of Media Art

Bambang Setiya Budi Terpilih Pimpin Himpunan Dapur Mitra Generasi Emas Jawa Tengah

Enviro Fair 2025, Bangkitkan Kepedulian Lingkungan Hidup Kabupaten Malang

BERITA LAINNYA

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Smartboard Presiden hingga Wilayah 3T, Nasky: Pemerataan Pendidikan yang Adil

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir

Presiden Prabowo Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

OPINI: Pahlawan Dulu Melawan Penjajahan, Pahlawan Kini Melawan Keadaan

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved