email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 25 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Tanggap Atasi Limbah Organik, Gresik Produksi Massal Eco Enzyme

by Sudasir Al Ayyubi
1 Desember 2022

JAVASATU.COM-GRESIK- Hingga saat ini, sampah menjadi penanganan serius Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gresik. Hal inilah yang menjadi latar belakang inovasi berupa Eco Enzyme dari sampah organik yang sering dilakukan setahun belakangan ini. Eco Enzyme sendiri adalah cairan serba guna hasil fermentasi dari sampah organik sisa buah dan sayur.

Tanggap Atasi Limbah Organik, Gresik Produksi Massal Eco Enzyme. (Foto: Istimewa)

Mendukung hal tersebut, Wakil Bupati Gresik Aminatun Habibah bersama Ketua TP PKK Gresik Nurul Haromain Ali Fandi Akhmad Yani turut serta dalam memproduksi massal Eco Enzyme di Gedung Pramuka, Kamis (1/12/2022).

Kegiatan itu juga diikuti oleh 18 kecamatan se Kabupaten Gresik. Ditambah partisipasi dari Pramuka Kwartir Cabang Gresik dan Relawan Eco Enzyme Indonesia (REEI) Gresik.

Wabup yang juga Ketua Kwarcab Pramuka Gresik itu mengatakan, program CSR dari PT. Smelting ini merupakan sebuah langkah yang cemerlang. Menurutnya, upaya melestarikan lingkungan penting dilakukan untuk menanggulangi kerusakan maupun bencana yang berpotensi terjadi.

“Ini sangat luar biasa, karena kita bisa mengurangi sampah. Karena sampah ini sudah menjadi fokus utama tidak hanya di Gresik tapi juga dunia. Maka apabila ada inovasi Eco Enzyme seperti ini ayo kita saling bersinergi dalam mensukseskannya.” kata Wabup.

Kakak Aminatun juga menjabarkan, produksi Eco Enzyme dapat menjadi media Pramuka dalam mengembangkan diri di sektor kebersihan lingkungan.

“Produksi Eco Enzyme yang dilakukan di Gedung Pramuka ini, akan diawasi prosesnya oleh anggota Pramuka sendiri. Ini juga merupakan sebuah kesempatan dalam membentuk Pramuka yang produktif menjaga kebersihan lingkungan.” ucapnya.

BacaJuga :

Gresik Universal Science Hadir, Wisata Edukasi Digital Interaktif untuk Anak dan Keluarga

BKPSDM Gresik Luncurkan Portal Kedaton, Dorong Transformasi Digital ASN

Ketua TP PKK Gresik yang akrab disapa Ning Nurul juga mengatakan, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Gresik saat ini sudah penuh. Maka diperlukan kesadaran sebagai masyarakat Gresik dalam pentingnya pengendalian sampah.

“Kita juga harus mensosialisasikan pengolahan sampah kepada masyarakat dengan metode 3R. Reduce (mengurangi), Re-Use (menggunakan kembali), dan Recycle (mendaur ulang).” katanya.

Untuk itu, Ning Nurul mengatakan PKK di tahun 2023 akan fokus dalam pengembangan inovasi yang dapat berguna bagi masyarakat. Dengan salah satunya adalah Eco Enzyme.

Dalam produksi Eco Enzyme ada 3 bahan utama yang perlu disiapkan. Pertama air bersih yang berasal dari hujan, sumur, atau endapan PDAM. Kedua, gula merah atau molases. Dan yang ketiga, sisa buah dan sayuran. Ketiga bahan tersebut akan dicampur dan difermentasi selama 90 hari sebelum dapat digunakan.

Menurut Ketua REEI Gresik Tatik Erawati Umaya, kegiatan produksi massal ini sebagai upaya tanggap bencana. Sehingga dapat mengurangi dampak yang ditimbulkan sampah pada lingkungan sekitar. Ini juga merupakan upaya menyiapkan stok cairan serbaguna di Gresik.

“Eco Enzyme dapat digunakan sebagai desinfektan alami, hand sanitizer, starter kompos, dan masih banyak lagi. Tidak hanya itu, bahkan saat wabah PMK kemarin, Eco Enzyme dapat digunakan sebagai obat dengan cara disemprotkan langsung ke luka.” tuturnya.

Sebagai informasi, REEI merupakan kelompok relawan binaan dari PT. Smelting Gresik. Kelompok ini telah berdiri sejak setahun yang lalu. Sampai saat ini REEI telah mendirikan bank Eco Enzyme di 7 titik Kabupaten Gresik.

Masing-masing ada di Desa Dahanrejo dan Perum Bukit Randuagung di Kecamatan Kebomas, Jl. Tanjung Wira 3 No. 5 Gresik Kota Baru, Kelurahan Sidokumpul dan Tologopojok Kecamatan Gresik, Perum Villa Peganden Kecamatan Manyar, dan Perum Banjarsari Asri Kecamatan Cerme.

Agenda kali ini juga diikuti oleh Kepala Dinas Pertanian Eko Anindito Putro, Asisten I Suyono, perwakilan dari DPRD Gresik, perwakilan Kominfo Gresik, Forkopimcam Kebomas, perwakilan PT. Smelting Sapto Hadi Prayetno, dan 250 anggota REEI Gresik. (*)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Eco EnzymePemkab Gresiksampah
ADVERTISEMENT

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Polres Malang Amankan Misa Malam Natal di 347 Gereja

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Gresik Universal Science Hadir, Wisata Edukasi Digital Interaktif untuk Anak dan Keluarga

PC Pergunu Kabupaten Malang Dilantik, Dorong Profesionalisme Guru NU

12 Koperasi Merah Putih di Surabaya Terapkan Sistem Konsinyasi untuk Distribusi Pangan

BKPSDM Gresik Luncurkan Portal Kedaton, Dorong Transformasi Digital ASN

Harga Cabai di Pasar Gresik Turun Drastis Jelang Natal 2025

Pemkot Malang Rayakan Tahun Baru 2026 Sederhana, Tanpa Kembang Api

OPINI: Manajemen Utang dan Keuangan Negara, Antara Risiko dan Instrumen Pembangunan

Prev Next

POPULER HARI INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Nala Fest 2025 Digelar di Batu, Kolaborasi Ladon Entertainment dan Lanal Malang

Panglima TNI Rotasi 187 Perwira Tinggi, Perkuat Kepemimpinan Strategis Tiga Matra

Penusukan di Gondanglegi Malang Buka Dua Kasus: Pembunuhan dan Narkoba

BERITA LAINNYA

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

12 Koperasi Merah Putih di Surabaya Terapkan Sistem Konsinyasi untuk Distribusi Pangan

OPINI: Manajemen Utang dan Keuangan Negara, Antara Risiko dan Instrumen Pembangunan

Brand Chocochips Tumbuh Bersama Shopee, Perluas Pasar hingga Asia Tenggara

Dandim Blora Tekankan Kesiapan Lahan Demi Percepatan Pembangunan KDKMP

TNI Blora Siaga 24 Jam Amankan Nataru dan Antisipasi Bencana Alam

OPINI: Sound Horeg, Ekspresi Budaya atau Masalah Sosial?

Lanud Sultan Hasanuddin Tutup 2025 dengan Minggu Militer

Kreator TikTok Bongkar Misteri Visual Gelap “Niscaya Nirkala” Cita Rahayu

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Lomba Tari di Kepanjen Kidul Blitar Ricuh, Diduga Tak Berizin, Panitia Diadukan ke Polisi

Tudingan ke Kepala BNN Komjen Suyudi Dinilai Fitnah dan Tak Berdasar

Nala Fest 2025 Digelar di Batu, Kolaborasi Ladon Entertainment dan Lanal Malang

Kagumi Prabowo, Abdul Hanan Gabung ke Partai Gerindra Kota Malang

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved