email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 27 Desember 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Heboh Dugaan Pembuangan Bayi di Gresik, Ternyata Hanya Cekcok Suami Istri

by Sudasir Al Ayyubi
9 November 2025

JAVASATU.COM- Warga Jalan Betoyo, Kecamatan Manyar, Gresik, dibuat panik pada Minggu (9/11/2025) siang setelah beredar kabar adanya dugaan pembuangan bayi. Informasi itu pertama kali diterima melalui hotline 110 dan langsung ditindaklanjuti aparat kepolisian.

(Foto: Ist/Javasatu.com)

Petugas Polsek Manyar bersama tim dari Polres Gresik bergerak cepat menuju lokasi. Namun setelah dilakukan pengecekan dan penyelidikan mendalam, kabar tersebut dipastikan tidak benar.

“Setelah kami lakukan pemeriksaan di TKP, tidak ditemukan adanya kasus pembuangan bayi. Insiden ini murni pertengkaran rumah tangga,” kata salah satu petugas di lapangan.

Hasil penyelidikan menyebut, peristiwa itu melibatkan pasangan suami istri, Suhariadi dan Eka Amalia Putri, yang sehari-hari bekerja sebagai pengamen jalanan. Keduanya sempat terlibat pertengkaran hebat setelah sang suami kedapatan menenggak minuman keras seusai mengamen di wilayah Sidayu dan Bungah.

Eka menegur suaminya dengan nada kesal. “Sudah punya anak kok masih mabuk, apa tidak kasihan anakmu,” ujarnya menegur.

Pertengkaran berlanjut hingga perjalanan pulang. Saat tiba di Jalan Raya Banyuwangi, Manyar, keduanya berhenti dan kembali adu mulut. Dalam emosi, Eka menyerahkan bayi perempuan mereka yang baru berusia empat bulan sambil berkata, “Iki lo anakmu, gowoen (Ini lho anakmu, bawa).”

Alih-alih menenangkan situasi, Suhariadi justru meletakkan bayi tersebut di tepi jalan lalu pergi begitu saja ke arah utara. Aksi itu membuat warga sekitar panik dan segera melaporkannya ke polisi karena mengira terjadi pembuangan bayi.

BacaJuga :

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Beruntung, bayi berinisial SNV ditemukan dalam kondisi sehat. Warga dan petugas langsung mengevakuasi bayi ke tempat aman. Kedua orang tua bayi kemudian dibawa ke kantor polisi untuk mendapatkan pembinaan.

Kapolres Gresik, AKBP Rovan Richard Mahenu, mengapresiasi respon cepat anggotanya dalam menangani laporan masyarakat.

“Setiap laporan yang berpotensi mengancam keselamatan jiwa harus segera ditindaklanjuti. Respons cepat ini penting agar tidak ada ancaman nyata yang terlewat, sekaligus mencegah penyebaran informasi keliru,” tegas AKBP Rovan.

Pihak kepolisian mengimbau masyarakat agar tidak mudah termakan isu dan tetap melapor bila menemukan kejadian mencurigakan. Laporan bisa disampaikan melalui hotline 110, layanan “Lapor Cak Roma” di nomor 0811-8800-2006, atau dengan datang langsung ke kantor polisi terdekat. (bas/arf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: bayi dibuangKabupaten GresikPolres Gresik
ADVERTISEMENT

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Diskopindag Kota Malang Siap Fasilitasi Expo Ekosistem Maslahat Januari 2026

Buaya Tiga Meter Muncul di Pantai Ngliyep Malang, Polisi Lakukan Evakuasi

Gasak Scoopy di Kepanjen, Pelaku Curanmor Dibekuk Polisi di Probolinggo

Haul ke-16 Gus Dur di Malang Jadi Ruang Merawat Keberagaman

Universitas Sunan Gresik Serahkan Mobil Komando untuk Banser

Susbalan Banser Gresik Cetak Kader Tangguh dan Profesional

Senam ASN Hebat Meriahkan Kanjuruhan Kreatif Fest 2025

Giaza Tutup 2025 dengan Dua Single Reflektif “Slow Down” dan “MVP”

Prev Next

POPULER HARI INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Universitas Sunan Gresik Serahkan Mobil Komando untuk Banser

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

BERITA LAINNYA

Diduga Rem Blong di Pasar Kertek Wonosobo, Truk Hantam Motor dan Toko

Spanduk “KPK Kami Tunggu di Kota Bekasi” Terpasang di Depan Gedung KPK

Giaza Tutup 2025 dengan Dua Single Reflektif “Slow Down” dan “MVP”

Pendemo Bersenjata Api Diamankan TNI-Polri di Lhokseumawe

Banjir Aceh, Pakar Ingatkan Trauma Anak Tak Cukup Disembuhkan dengan Bantuan Logistik

Natal 2025 di Blora, Dandim Turun Langsung Jamin Keamanan Umat

Turun Langsung ke Lapangan, Dandim 0808 Blitar Tinjau Gereja Malam Natal

OPINI: Kebijakan Fiskal untuk Pembangunan Berkelanjutan dan Inklusif, Studi Kontradiksi di Banyuwangi

Panglima TNI Resmikan Gedung Jenderal Soedirman Paspampres di Jakarta

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Rute, Tarif dan Jam Operasional Trans Jatim Malang Raya

Lomba Tari di Kepanjen Kidul Blitar Ricuh, Diduga Tak Berizin, Panitia Diadukan ke Polisi

Tudingan ke Kepala BNN Komjen Suyudi Dinilai Fitnah dan Tak Berdasar

Isi Libur Natal, Siswa MA An-Nur Bululawang Ikuti Pelatihan Wirausaha Shibori

Spanduk “Jaga Wali Kota Bekasi” Dilawan Spanduk “Kapan KPK Hattrick di Kota Bekasi?”

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d