email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Rabu, 19 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Identifikasi Terus Dilakukan Terkait Korban Tewas Akibat Tragedi Kanjuruhan

by Syaiful Arif
2 Oktober 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyebut korban meninggal akibat tragedi kerusuhan di Stadion Kanjuruhan Malang menjadi 130 korban. Selain itu ada 186 korban luka. Hingga pukul 11.00 WIB, proses identifikasi masih terus dilakukan.

Tragedi Kanjuruhan. (Foto: Istimewa)

Saat menyampaikan keterangan pers di Mapolres Malang, Khofifah menjelaskan ada sebanyak 18 korban meninggal yang belum teridentifikasi dan dikirim ke Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang.

Menurutnya, masih cukup banyak korban yang sedang dalam proses identifikasi. Hingga kini, kata dia, seluruh pihak sedang bekerja keras dan saling berkoordinasi melakukan penanganan.

Data yang didapat dari Rumah Sakit Syaiful Anwar Malang, sudah ada 18 orang korban tewas yang teridentifikasi. Pihak rumah sakit masih akan menerima korban meninggal yang belum teridentifikasi.

“Tadi yang sudah 18 orang di Rumah Sakit Syaiful Anwar. Tapi Pak Dirut (RSAA) menyebutkan rencananya masih ada pengiriman lagi korban yang belum teridentifikasi. InsyaAllah kami semua bekerja keras berkoordinasi dengan seluruh stakeholder,” ujarnya dikutip dari detik.com, Minggu (10/9/2022).

Sebelumnya, Dinas Kesehatan Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo mengatakan masih ada 37 jenazah suporter Aremania dari data sebelumnya disebut 125 orang belum teridentifikasi.

“Yang banyak remaja maupun dewasa,” ujar Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Malang drg Wiyanto Wijoyo ditemui di RS Wava Husada Jalan Panglima Sudirman, Kepanjen, Kabupaten Malang sebelum pernyataan Khofifah.

BacaJuga :

Erupsi Semeru, Polres Malang Tutup Total Jalur Ampelgading Malang-Lumajang

Wilayah Malang Masih Aman, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Erupsi Semeru

Selain mayoritas korban remaja dan orang dewasa, kata Wiyanto, ada korban meninggal anak-anak. Termasuk asal Blitar. “Anak-anak ada, satu keluarga ada. Mereka asal Blitar,” kata Wiyanto.

Wiyanto mengungkapkan, banyaknya korban jiwa disebabkan situasi panik karena chaos hingga ada yang terinjak-injak. Namun secara medis penyebab kematian diduga karena sesak nafas.

“Situasi panik karena chaos dan terinjak-injak. Kalau secara medis karena sesak nafas. Untuk kondisi tubuh, ada yang luka-luka, patah tulang ada,” ujarnya. (Eky-Nusadaily.com)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: Tragedi AremaTragedi Kanjuruhan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Erupsi Semeru, Sejumlah Rumah di Dusun Sumbersari Kamar A Rusak Parah

Pengamat Nasky Puji BNN Tangkap 1.259 Pelaku Narkoba di Seluruh Indonesia

Gunung Semeru Naik Level IV Awas, PVMBG Imbau Warga Jauhi Radius Bahaya

Kota Malang Raih Juara II E-Purchasing Awards 2025, Transaksi Jatim Bejo Tembus Rp35 Miliar

Erupsi Semeru, Polres Malang Tutup Total Jalur Ampelgading Malang-Lumajang

Wilayah Malang Masih Aman, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Erupsi Semeru

Orientasi TPK 2025 Digelar, Kota Kediri Genjot Penurunan Stunting 17,6 Persen

Verifikasi Lapangan Sah, Tapi Ganti Rugi Lahan 7 Warga Pujon Masih Remang-Remang

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Investasi Kota Batu Melonjak, 15 Perusahaan Dianugerahi Batu Investment Award 2025

Prev Next

POPULER HARI INI

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Verifikasi Lapangan Sah, Tapi Ganti Rugi Lahan 7 Warga Pujon Masih Remang-Remang

Wilayah Malang Masih Aman, BPBD Pastikan Tak Ada Dampak Erupsi Semeru

Polres Gresik Rombak 11 Jabatan Strategis, Kapolres: Demi Tingkatkan Pelayanan Publik

BERITA LAINNYA

Erupsi Semeru, Sejumlah Rumah di Dusun Sumbersari Kamar A Rusak Parah

Pengamat Nasky Puji BNN Tangkap 1.259 Pelaku Narkoba di Seluruh Indonesia

Gunung Semeru Naik Level IV Awas, PVMBG Imbau Warga Jauhi Radius Bahaya

Kota Malang Raih Juara II E-Purchasing Awards 2025, Transaksi Jatim Bejo Tembus Rp35 Miliar

Orientasi TPK 2025 Digelar, Kota Kediri Genjot Penurunan Stunting 17,6 Persen

Awan Panas Semeru Capai Jembatan Gladak Perak

Gunung Semeru Keluarkan Awan Panas, Sejumlah Warga Mulai Mengungsi

Presiden Prabowo Targetkan Semua Daerah Punya RS Setara Emirates dalam 4 Tahun

LAKSI Dukung Pendekatan Preventif dalam Operasi Zebra Tinombala 2025

Penertiban Tambang Ilegal di Bangka Tengah, Menhan: “Negara Tidak Boleh Kalah”

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

Ribuan PJU Tanpa Meteran, Pemkab Malang Rogoh Rp40 Miliar per Tahun

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved