email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Sabtu, 8 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Beragam Kisah Gaib di Sumber Mata Air Jenon Tajinan

by Syaiful Arif
7 Desember 2019

Javasatu, Malang- Warga Gunungronggo Tajinan mempercayai Sumber Mata Air Jenon, ada karena Mbah Irogati. Sosok yang diyakini babad alas Desa Gunungronggo, Tajinan, Kabupaten Malang, Jawa Timur. Dan pada hari tertentu muncul tiga macam jenis air.

Menurut kepercayaan masyarakat sekitar, dahulu hanya dalam waktu semalam, Mbah Irogati mampu menciptakan kubangan besar sebagai wadah air yang keluar dari mata air.

Hariyati, salah satu warga yang berjualan di Sumber Jenon tak berani bercerita banyak tentang Mbah Irogati. “Cerita turun temurun, membuatnya hanya satu malam. Sumber Jenon berkaitan dengan Banyu Biru di Pasuruan, Rambut Monte di Blitar serta Sumber Air Wendit,” katanya kepada Javasatu.com di lokasi Sumber Jenon, Sabtu (7/12).

Mitos terus dipegang dan banyak yang berdatangan di hari-hari tertentu. Misalnya saat 1 Suro atau 1 Muharram, sejumlah pengunjung sengaja datang untuk beredam di air yang diyakini memiliki khasiat itu.

Kejernihan sumber air memang menggugah pengunjung untuk berenang, selain berharap dari khasiatnya. Di balik itu, Hariyati mengungkap, pada hari tertentu juga akan muncul tiga macam jenis air. Yakni hitam, diyakini adalah racun atau membawa petaka, putih seperti susu yang membawa banyak khasiat, dan air tawar yang kini keluar memenuhi kolam.

“Metune setitik, hanya sak botol cilik. Wernone putih koyok susu (Keluarnya hanya sedikit, hanya satu botol kecil warnanya putih kayak susu, red),” ujar Hariyati

BacaJuga :

Desa Randuboto Gresik Bangun Ekonomi dari Tambak Udang dan Sate Kerang

Koperasi Desa Merah Putih Jadi Motor Ekonomi Baru Warga Randuboto Gresik

Dia mengaku, tiga jenis air itu muncul di satu mata air yang sampai kini berada di Jenon. Satu tahun hanya sekali, itu saja sulit dipastikan kapan waktunya. “Iyo metu tekan sumber iku (iya muncul dari sumber itu, red),” kata dia seraya menunjukkan lokasi mata air.

Kesakralan Sumber Mata Air Jenon, terjadi 10 tahun silam. Sebuah motor trail hilang ‘terhisap’ masuk ke sumber air berada di sebelah timur itu. Diceritakan oleh Hariyati, awalnya ada beberapa orang tengah mengendarai motor trail melintas di sekitar sumber mata air, yang dulu areanya belum memiliki pagar pembatas.

Satu motor bersama pengendaranya tergelincir ke kolam, memang lokasi cukup curam di sisi timur. Pengendara berhasil naik ke dasar air, sementara motor trail berhenti di depan pusaran sumber.

“Orang 100 menarik tidak kuat, motor terus masuk. Selama seminggu penuh lampu motor terus menyala terus hilang sampai sekarang tidak ketemu,” bebernya.

Saat itu, pengunjung Sumber Jenon tengah ramai, karena bersamaan dengan kedatangan mahasiswa sedang melakukan Kuliah Kerja Nyata (KKN). Hariyati tak ingin berbicara banyak tentang hal ghaib di Sumber Jenon, menurut dia kepercayaan turun temurun masih terus dijaga oleh masyarakat.(Git)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

BERITA TERBARU

Dinkes Kota Kediri Latih 125 Kader Kesehatan, Perkuat Peran Posyandu dan Cegah Stunting

Guru Muhammadiyah Gresik Ikuti Journalist & Influencer Camp, Siap Terbitkan Buku

ADVERTISEMENT

400 Personel Amankan Derby Jatim Persik vs Persebaya di Gresik, Hasil Seri

Budayawan Bahas Kedaulatan Pangan di Malang: Pangan Bukan Sekadar Perut, tapi Martabat dan Peradaban

Kota Malang Raih Penghargaan Inovasi Membangun Negeri 2025, Bukti Pelayanan Publik Kian Mbois

Prev Next

POPULER HARI INI

Dinkes Kota Kediri Latih 125 Kader Kesehatan, Perkuat Peran Posyandu dan Cegah Stunting

Jum’at Inovatif MTs NU Sindujoyo Gresik, Tanamkan Cinta Budaya dan Kreativitas Siswa

Kota Batu Kokohkan Diri sebagai Pusat Ekonomi Agrokreatif Nasional Lewat Produk Lokal Fest #7 “Egalitarian”

Budayawan Bahas Kedaulatan Pangan di Malang: Pangan Bukan Sekadar Perut, tapi Martabat dan Peradaban

Melawan saat Ditangkap, Residivis Curanmor di Kabupaten Malang “Didor” Polisi

BERITA LAINNYA

Dinkes Kota Kediri Latih 125 Kader Kesehatan, Perkuat Peran Posyandu dan Cegah Stunting

Guru Muhammadiyah Gresik Ikuti Journalist & Influencer Camp, Siap Terbitkan Buku

Prabowo Resmikan Pabrik Lotte Chemical Indonesia di Cilegon: Simbol Kepercayaan Dunia pada RI

Presiden Prabowo Tegaskan Reformasi Polri Jadi Kunci Penegakan Hukum dan Keberhasilan Bangsa

Kodim Wonosobo Doa Bersama Peringati Hari Pahlawan 2025: Bangsa Besar Hargai Jasa Pahlawan

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Peduli Kesehatan Gigi, Bambang Dental Clinic Malang Gelar Baksos

Panglima TNI Mutasi 57 Perwira Tinggi, Dorong Regenerasi dan Penguatan Struktur Komando

FISIP UI Student Nite Festival 2025, Pergelaran Musik Kampus Paling Bergengsi di Indonesia

Warga Griya Shanta Tolak Jalan Tembus, Unggah Video Penolakan di YouTube

Di KTT APEC, Presiden Prabowo Tegaskan Peran AI Perkuat Ketahanan Pangan

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved