JAVASATU.COM- Peringatan Harlah ke-96 Lembaga Pendidikan (LP) Maarif NU Dukun menegaskan pentingnya pendidikan Islam adaptif menghadapi tantangan era digital dan artificial intelligence (AI).

Hal itu mengemuka dalam tasyakuran yang digelar di Aula KH Hasyim Asy’ari MWCNU Dukun, Gresik, Sabtu (20/9/2025).
Ketua LP Maarif NU Jawa Timur, Prof Dr Masdar Hilmy, menekankan perlunya merumuskan strategi baru dalam pendidikan NU agar mampu menjawab perubahan zaman.
“Kita harus refleksi pada jasa para pendahulu. Tanpa mereka, kita bukan apa-apa. Kini saatnya meningkatkan kualitas pendidikan NU dengan strategi menghadapi era digital dan AI,” tegasnya.
Sementara itu, Ketua LP Maarif NU Dukun, Ikhwan Haji, menilai Harlah ke-96 menjadi pengingat perjuangan muassis NU dalam membangun pendidikan Islam.
“Acara sederhana ini penuh makna. Kita diingatkan perjuangan para pendahulu. Mari kita kuatkan sinergi dalam LP Maarif NU agar tetap relevan di tengah dinamika zaman,” ujarnya.
Rangkaian acara dimulai dengan upacara bendera di tiap madrasah, lalu dilanjutkan pembacaan Sholawat Dhibaiyah, tasyakuran, dan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Puncak acara ditutup dengan doa bersama dipimpin KH Moh Sholeh, pemotongan tumpeng, ramah tamah, dan foto bersama. (hoo/nuh)