JAVASATU.COM- Polres Gresik menggelar kegiatan “Polantas Menyapa” dengan tema Kampung Tertib Lalu Lintas di Gedung Serbaguna Desa Sukorejo Kebomas, Senin (25/8/2025), dalam rangka HUT Lalu Lintas Polri ke-70.

Ratusan warga antusias mengikuti program edukatif ini, yang dikemas bukan sekadar sosialisasi, tapi kolaborasi nyata antara Satlantas Polres Gresik, Jasa Raharja, Dinas Kesehatan, dan perangkat desa.
Kegiatan bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat agar tertib dan selamat berlalu lintas.
Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenue, melalui Kasat Lantas AKP Rizki Julianda Putera Buna, menegaskan, Sukorejo dijadikan desa percontohan.
“Kami ingin menjadikan Desa Sukorejo sebagai promotor kampung tertib lalu lintas yang bisa ditiru desa lain. Ini bukti Polri hadir untuk masyarakat,” ujar AKP Rizki.
Selain edukasi, warga juga mendapatkan layanan perpanjangan SIM keliling dan pembuatan SKCK.
Kehadiran layanan ini diharapkan meningkatkan kepatuhan administratif pengendara.
Perwakilan Jasa Raharja Jawa Timur menekankan pentingnya peran semua pihak.
“Keselamatan di jalan raya adalah tanggung jawab kita semua, bukan hanya Polisi atau Jasa Raharja,” tegasnya.
Sesi pelatihan Pertolongan Pertama Gawat Darurat (PPGD) oleh tim medis Dinas Kesehatan Gresik menjadi favorit warga. Simulasi praktis ini membekali keterampilan dasar menolong korban kecelakaan.
“Kami ingin warga mampu menjadi penolong pertama sebelum bantuan medis datang,” ujar salah satu tenaga kesehatan.
Acara ditutup dengan diskusi interaktif antara warga, perangkat desa dan jajaran Satlantas.
Kepala Desa Sukorejo Fatkhur Rahman memberikan dukungan penuh.
“Kami siap mendukung dan menyukseskan,” ucapnya.
Dengan suksesnya kegiatan ini, Desa Sukorejo kini menyandang predikat pelopor keselamatan lalu lintas di Gresik, menjadi langkah awal membangun budaya tertib berlalu lintas dari desa hingga jalan raya. (bas/nuh)