email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Kamis, 18 September 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Kabupaten Pasuruan Kembangkan Agroforestri, Padi Gogo Jadi Andalan di Lahan Kering

by Syaiful Arif
4 Februari 2025

JAVASATU.COM-PASURUAN- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pasuruan terus mendorong pengembangan agroforestri dengan menjadikan padi gogo sebagai andalan di lahan kering. Salah satu upaya yang dilakukan adalah gerakan tanam serentak padi gogo di Desa Jatiarjo, Kecamatan Prigen, Selasa (4/2/2025). Kegiatan ini melibatkan Kelompok Tani Sumber Makmur Abadi dan dilakukan di Kawasan Hutan Sosial seluas 26,101 hektar.

Optimalkan Lahan Kering, Kabupaten Pasuruan Tanam Padi Gogo. (Foto: Prokopim Kabupaten Pasuruan)

Dilansir dari pasuruankab.go.id, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Pasuruan, Lilik Widji Asri, menyatakan bahwa langkah ini bertujuan meningkatkan ketahanan pangan dan mendukung swasembada pangan nasional.

“Dengan gerakan tanam serentak padi gogo ini, diharapkan produksi beras meningkat dan harga bahan pangan, khususnya beras, tetap stabil di Kabupaten Pasuruan,” ujarnya.

Pada gerakan kali ini, varietas inpari 42 dipilih karena memiliki keunggulan produksi tinggi, daya tahan terhadap hama, serta umur tanaman yang lebih pendek. Selain itu, varietas ini menghasilkan nasi dengan tekstur pulen yang disukai masyarakat.

“Keunggulannya banyak, termasuk tahan terhadap hama wereng batang cokelat dan penyakit blas daun,” tambah Lilik.

Dari lama resmi Prokopim Kabupaten Pasuruan mencatat, daerah ini memiliki sekitar 3.041,85 hektar lahan tadah hujan yang berpotensi untuk ditanami padi gogo. Lahan tersebut tersebar di berbagai kecamatan seperti Pasrepan, Lumbang, dan Prigen, yang secara geografis cocok untuk budidaya padi gogo karena tidak memerlukan irigasi khusus.

Sekretaris Daerah Kabupaten Pasuruan, Yudha Triwidya Sasongko, menegaskan bahwa budidaya padi gogo merupakan solusi untuk memanfaatkan lahan kering dan bekas perkebunan secara optimal, terutama di wilayah dengan curah hujan rendah.

BacaJuga :

22 Delegasi Negara Hadiri Konferensi ICPS Kolaboraya di Gresik, Dorong Investasi Mendunia

Dinas KBPPPA Gresik Fasilitasi 26 Kelompok UPPKA Urus NIB untuk Perkuat Usaha Keluarga

“Budidaya padi gogo juga bisa diterapkan di daerah dengan curah hujan rendah sehingga bisa menjadi solusi ketahanan pangan jangka panjang,” katanya, dilansir dari pasuruankab.go.id,

Ke depan, Pemkab Pasuruan akan terus mengoptimalkan pemanfaatan lahan yang berpotensi untuk ditanami padi gogo agar daerah ini tetap menjadi lumbung pangan dan berkontribusi terhadap ketahanan pangan nasional.

“Kabupaten Pasuruan adalah salah satu lumbung pangan Jawa Timur dengan kontribusi yang luar biasa bagi ketahanan pangan nasional,” pungkas Yudha.

Turut hadir dalam kegiatan ini, Direktur Perlindungan Tanaman Pangan Dirjen Tanaman Pangan Kementan, Dr. Rachmat, serta Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur. (Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: Pemkab Pasuruan

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Corona Ilario Rilis “All People Fly”, Single Dance Terbaru dengan Tiga Versi Unik

Fadhil Hisyam, Siswa SMPN 1 Gresik Lolos Final OSN IPS 2025 Tingkat Nasional

ADVERTISEMENT

22 Delegasi Negara Hadiri Konferensi ICPS Kolaboraya di Gresik, Dorong Investasi Mendunia

Dinas KBPPPA Gresik Fasilitasi 26 Kelompok UPPKA Urus NIB untuk Perkuat Usaha Keluarga

Kerajinan Limbah Kain Perca Karya Warga Kauman Gresik Ingin Go Internasional

Prev Next

POPULER HARI INI

Tembok Perumahan Tutup Akses Sawah, PDI Perjuangan Desak Pemkab Malang Buka Jalan Petani

Percepatan Tol Malang-Kepanjen Masuk Usulan Program Prioritas Kemen PUPR 2026-2027

Kerajinan Limbah Kain Perca Karya Warga Kauman Gresik Ingin Go Internasional

Dukung Reshuffle Kabinet, Pengamat Nilai Langkah Prabowo Percepat Kinerja Pemerintah

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

BERITA LAINNYA

Corona Ilario Rilis “All People Fly”, Single Dance Terbaru dengan Tiga Versi Unik

AION V Raih Bintang 5 Euro NCAP, SUV Listrik Aman dan Tangguh Hadir di Indonesia

Dukung Reshuffle Kabinet, Pengamat Nilai Langkah Prabowo Percepat Kinerja Pemerintah

Bakamla Periksa Kapal Vietnam di Selat Malaka, Tidak Ada Pelanggaran Ditemukan

Komisi I DPR Setujui Anggaran Kemhan/TNI 2026 Rp187,1 Triliun

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Bupati Gresik Buka Pelatihan Kepemimpinan Administrator, Tekankan Disiplin dan Inovasi Aparatur

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

Kandang Ayam di Junrejo Batu Terbakar, 5.000 Ekor Ayam Mati, Kerugian Capai Ratusan Juta

Komjen Pol Suyudi Ario Seto Naik Pangkat, Pengamat: Figur Teladan Polri

Kakek di Belung Poncokusumo Ditangkap, Diduga Cabuli Bocah 8 Tahun Tetangganya

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d