JAVASATU.COM-MALANG– Untuk memastikan kelancaran dan keamanan prosesi serah terima jabatan (sertijab) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang yang akan berlangsung di Gedung DPRD Kota Malang pada Minggu (2/3/2025), Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Nanang Haryono, memimpin langsung Apel Gelar Pasukan Kesiapan Pengamanan di Balai Kota Malang.

Apel ini dihadiri oleh jajaran Forkopimda Kota Malang, KPU, Bawaslu, Kajari, Danlanal, Dandim 0833, para Danramil, Kapolsek, Forum Rektor, unsur mahasiswa, organisasi masyarakat, dan warga Kota Malang.
Dalam sambutannya, Kombes Pol Nanang menekankan pentingnya sinergi seluruh elemen masyarakat dalam menjaga kondusivitas kota, terutama dalam menghadapi transisi kepemimpinan daerah.
“Deklarasi ini bukan sekadar seremonial, tetapi komitmen bersama untuk menciptakan Kota Malang yang aman, damai, maju, dan berkelas. Kolaborasi dari seluruh unsur masyarakat sangat diperlukan untuk mendukung kepemimpinan baru serta menolak segala bentuk gangguan keamanan,” ujarnya.
Deklarasi Damai ini mencakup enam poin utama:
- Menjaga Kota Malang tetap kondusif.
- Mewujudkan Kota Malang yang damai, bersaudara, maju, dan berkelas.
- Mendukung kepemimpinan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Malang periode 2025-2030.
- Menolak segala bentuk tindak kekerasan.
- Menolak rasisme, intoleransi, radikalisme, diskriminasi, berita hoaks, serta ujaran kebencian.
- Memperkuat rasa kebangsaan, cinta tanah air, serta menjunjung tinggi nilai-nilai Pancasila, UUD 1945, dan kebinekaan.
Sebagai bentuk komitmen bersama, deklarasi ini diakhiri dengan penandatanganan Deklarasi Damai Cipta Kondisi Menuju Kota Malang Damai Bersaudara Maju Berkelas.

Terkait pengamanan sertijab, Kombes Pol Nanang menyatakan bahwa sekitar 120 personel gabungan dari TNI dan Polri telah disiapkan untuk memastikan kelancaran acara di Gedung DPRD Kota Malang.
“Pengamanan dilakukan untuk memastikan seluruh rangkaian sertijab berjalan tanpa hambatan, mencerminkan Kota Malang sebagai kota yang damai, bersaudara, maju, dan berkelas,” tambahnya.
Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Arm Aris Gunawan, menegaskan bahwa tidak ada pengamanan khusus, namun pihaknya telah menerjunkan 30 personel untuk mendukung pasukan dari Polresta Malang Kota.
Kesiapan pengamanan sertijab dan deklarasi damai ini bukan sekadar formalitas, tetapi menjadi langkah nyata dukungan Polresta Malang Kota dalam membangun Kota Malang yang lebih aman dan harmonis. Dengan adanya deklarasi ini, seluruh elemen masyarakat diharapkan dapat terus bersinergi dalam menjaga stabilitas dan mendukung kepemimpinan baru demi kemajuan Kota Malang. (Jup)