Javasatu.com
email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Selasa, 22 Juli 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

DPRD Desak Pemkab Malang Segera Pusatkan Nakes Atasi Wabah PMK

by Agung Baskoro
11 Juni 2022

JAVASATU.COM-MALANG- Penyebaran wabah penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak sapi di Kabupaten Malang  kian tak terkendali. Bahkan di Kecamatan Pujon sudah tembus pada angka 5000 ekor sapi yang terindikasi wabah itu.

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang, Sodiqul Amin saat meninjau langsung ke peternak sapi di wilayah Kecamatan Pujon (kiri pakai baju batik). (Foto: Agung Baskoro/Javasatu.com)

Wakil Ketua DPRD Kabupaten Malang, Sodiqul Amin mengatakan, seharusnya Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang segera mengambil langkah tegas untuk penanganannya, terutama ke basis peternak sapi seperti di Malang Barat, yakni Pujon, Ngantang dan Kasembon.

“Di Pujon saja, itu sudah di atas lima ribu ternak yang terpapar. Dan kematiannya, dalam 10 hari terakhir, ada 200 kematian di dua desa. Angka sebesar itu hanya di dua desa, yakni di Pujon Lor dan Pujon Kidul,” ujar Politisi NasDem ini, Sabtu (11/6/2022).

KONTEN PROMOSI

Untuk itu, dirinya berharap bahwa setidaknya Pemkab Malang bisa memusatkan tenaga kesehatan hewannya ke wilayah paling terdampak wabah PMK, agar penanganannya lebih cepat dan terkendali.

“Selain tenaga kesehatan hewan dari Pemerintah, kami juga meminta agar Pemkab Malang bisa segera meminta bantuan perguruan tinggi yang mempunyai bidang kesehatan hewan untuk turut andil dalam penanganan (PMK, red) ini. Ini dampaknya juga sudah dirasakan banyak masyarakat,” terang Sodiqul.

Ternak sapi milik salah satu peternak di Kecamatan Pujon. (Foto: Agung Baskoro/Javasatu.com)

Termasuk, lanjut dia, rencana pengalokasian anggaran sebesar Rp 3 miliar dari belanja tak terduga (BTT). Diharapkan agar segera dapat diakomodir. Dan kemudian dapat dengan segera digunakan untuk membeli obat atau vitamin bagi ternak yang terpapar PMK.

“Kalau di wilayah Malang Barat, Pujon, Ngantang dan Kasembon, itu konteksnya sudah pengendalian, jika melihat jumlah yang terpapar sudah mencapai ribuan. Kalau di tempat lain masih pencegahan. Tapi sama, setidaknya juga perlu obat dan vitamin,” pungkas Sodiqul.

BacaJuga :

Pasutri Tewas di Lawang Malang, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Anak Korban

Polisi Gerebek Rumah Kontrakan di Wonosari Malang, Temukan 28 Poket Sabu Siap Edar

Sebagai informasi, jumlah populasi sapi di Kabupaten Malang kurang lebih ada sebanyak 320 ribu ekor. Rinciannya, 86 ribu ekor sapi perah dan sebanyak 234 ribu ekor sapi potong. (Agb/Saf)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook
Tags: DPRD kabupaten malangKecamatan PujonPenyakit Mulut dan KukuPMK Kabupaten MalangSodiqul Amin

Tinggalkan BalasanBatalkan balasan

BERITA TERBARU

Logo FSPTSI Dipakai Ilegal, Jusuf Rizal Ancam Tempuh Jalur Hukum

Wali Kota Malang: Semar Tempoe Doloe Dorong Ekonomi Warga Lewat Budaya

ADVERTISEMENT

AKR Gem City Fest 2025 Gresik, Suguhkan Wahana, Kuliner UMKM, dan Artis Dangdut

Wabup Malang Temui Menparekraf, Bahas Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Daerah

Lima Warga Binaan Lapas Perempuan Malang Ikuti Perkemahan Satya Dharma Bhakti 2025

Prev Next

POPULER HARI INI

Istri Bersimbah Darah, Suami Tewas Gantung Diri di Lawang Malang

Pasutri Tewas di Lawang Malang, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Anak Korban

Mahasiswa Kelompok 5 PMM UMM Edukasi Warga Desa Kebonagung, dari Eco Enzyme hingga Anti-Bullying

Penggunaan Sound System dan Waktu saat Karnaval di Kota Batu Dibatasi

Polisi Gerebek Rumah Kontrakan di Wonosari Malang, Temukan 28 Poket Sabu Siap Edar

BERITA LAINNYA

Logo FSPTSI Dipakai Ilegal, Jusuf Rizal Ancam Tempuh Jalur Hukum

Wabup Malang Temui Menparekraf, Bahas Strategi Pengembangan Ekonomi Kreatif Daerah

Kuliah Dual Degree Australia-Inggris di Bandung Tanpa ke Luar Negeri

Tatag PKB Sebut, Anak Muda Jangan Hanya Jadi Penonton Politik 

Unesa Peringkat 6 Perguruan Tinggi Paling Berprestasi di Indonesia

Prev Next

BERITA KHUSUS

DPRD Kabupaten Malang dan Bupati Sanusi Sepakat Perkuat Tata Kelola Daerah

RSUD Gresik Sehati Resmi Dibuka, Percepat Akses Layanan Kesehatan di Gresik Selatan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

BLT DBHCHT Gresik Cair, Balongpanggang Jadi Lokasi Perdana

Istri Bersimbah Darah, Suami Tewas Gantung Diri di Lawang Malang

Umpatan “Ndasmu” Menurut Rasa Bahasa Jawa

SD Negeri 04 Petrokimia Luncurkan Program Sekolah Cerdas dan Dolanan Nusantara

Pasutri Tewas di Lawang Malang, Polisi Periksa Tiga Saksi Termasuk Anak Korban

KONTEN PROMOSI
  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved