Javasatu,Malang- Menjaga pasar dan menjaga kesehatan para karyawannya di masa pandemi Covid-19 saat ini, merupakan hal penting. Dan itulah yang dilakukan oleh Pabrik Rokok Gudang Baru yang bermarkas di Kota Kepanjen, Kabupaten Malang.
Langkah teknisnya adalah merapid test 3.500 karyawannya. Rapid test ini dilakukan selama 4 hari mulai Jumat (29/5/2020).
“Kemarin kita lakukan rapid test. Semua hasilnya non-reaktif. Semuanya, baik bagian produksi ataupun marketing. Itu ada 14 dokter dari Wava Husada yang melakukan rapid test, alatnya dari kita sendiri” jelas Manajer Marketing Gudang Baru, H Agus Hariadi, Selasa (2/6/2020).
Untuk itu lanjut Abah (panggilan akrab H. Agus Hariadi), hal yang terus dilakukan adalah menjaga stamina pegawainya. Seperti menerapkan protokol kesehatan.
“Protokol kesehatan kami jalankan semua. Banyak hal yang sudah disampaikan, mulai masuk itu harus melewati penyemprotan disinfektan, cuci tangan, wajib menggunakan masker, kita berikan vitamin kepada satu per satu pegawai. Untuk vitamin itu kita berikan seminggu sekali. Tes kesehatan itu juga rutin dilakukan” terangnya.
Lebih jauh Abah menjelaskan, selama pandemi Covid-19 ini pihaknya cukup kewalahan memenuhi permintaan pasar. Meskipun masa pandemi, permintaan pasar rokok Gudang Baru terus mengalami kenaikan.
“Produksi kretek kita itu sampai terus cari pegawai tambahan. Berapapun jumlahnya kita terima, kewalahan selama pandemi ini. Itu untuk bagian produksi. Kita juga menambah satu mesin produksi, itu dari Jerman” jelasnya.
Untuk menyiasati kebutuhan pasar itu, Abah menuturkan, Gudang Baru berencana segera membangun lagi pabriknya dan secepatnya mengoperasikan pabrik baru di Kepanjen.
“Ini baru buka di Legok, Kepanjen. Mungkin tahun ini akan beroperasi, tinggal nunggu surat-suratnya beres” pungkasnya. (Agb/Red)