JAVASATU.COM-BATU- Warga RW 05 Desa Junrejo, Kecamatan Junrejo kota Batu mengeluhkan tingginya angka kecelakaan yang sering terjadi di Jalan Hasanudin, Junrejo sepanjang 3 kilometer. Dalam dua pekan terakhir pada bulan April 2024, telah tercatat dua kecelakaan yang menyebabkan kehilangan nyawa.
Kejadian pertama melibatkan sepeda motor dengan sebuah truk yang menyebabkan satu orang pengendara motor tewas. kemudian kedua, melibatkan tabrakan antara pengendara sepeda motor dengan seorang pejalan kaki. Bocah 10 tahun Tsamara Nazifa Ghassani, putri dari Agus purwanto Warga rt 03 rw 05 ikut menjadi korban
Menurut salah seorang warga setempat, Udin Koceng, faktor-faktor seperti kurangnya kehati-hatian para pengguna jalan serta minimnya rambu lalu lintas di sekitar jalan tersebut turut mempengaruhi tingginya angka kecelakaan.
“Kalau dahulu, pada pagi hari terdapat kehadiran petugas polisi di simpang lima dan pertigaan Polres, namun belakangan ini saya lihat kehadiran mereka sudah jarang terlihat,” ujar Udin, Selasa (23/04/2024).
Udin juga menambahkan dengan dijaganya petugas secara langsung membuat pengendara hormat dan segan sehingga lebih tertib dalam berlalulintas, dengan begitu angka kecelakaan otomatis menjadi minim.
“Dengan kembalinya kehadiran petugas polisi di jalan-jalan tersebut, diharapkan dapat mengurangi angka kecelakaan yang terjadi secara signifikan” kata Udin.
Ia meyakini bahwa dengan pembiasaan kembali terhadap penjagaan lalu lintas oleh petugas kepolisian, angka kecelakaan dapat diminimalisir.
Sementara itu, beberapa warga lainnya memberikan usulan solusi untuk mereduksi tingginya angka kecelakaan di Jalan Hasanudin. Salah satunya adalah dengan pemasangan polisi tidur, pembuatan trotoar yang memisahkan antara pejalan kaki dengan kendaraan bermotor, serta penambahan rambu lalu lintas yang jelas dan terlihat mudah oleh para pengguna jalan.
Usulan-usulan tersebut, Soekardi tokoh masyarakat setempat, diharapkan dapat segera ditindaklanjuti oleh pihak terkait, seperti Dinas Perhubungan dan Kepolisian setempat. Dengan adanya langkah-langkah preventif yang diusulkan oleh para warga, diharapkan dapat menciptakan lingkungan jalan yang lebih aman dan nyaman bagi seluruh pengguna jalan, baik pejalan kaki maupun pengendara kendaraan bermotor.
“Oleh karena itu, peran serta aktif dari seluruh pihak, mulai dari pemerintah daerah, kepolisian, hingga masyarakat sebagai pengguna jalan, menjadi kunci utama dalam menjaga keamanan dan ketertiban lalu lintas.” ungkapnya.
Sedangkan warga lainnya menyebut Pentingnya kesadaran akan aturan lalu lintas, kepatuhan terhadap rambu-rambu, serta saling menghormati antar pengguna jalan dapat menjadi langkah awal dalam menciptakan lingkungan jalan yang aman. Dengan demikian, diharapkan angka kecelakaan lalu lintas, termasuk di Jalan Hasanudin, dapat ditekan dan keselamatan para pengguna jalan dapat terjamin.
Terkait hal ini, lanjutnya, sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai pentingnya keselamatan berlalu lintas menjadi hal yang tidak bisa diabaikan. (Yon/Arf)