JAVASATU-MALANG- Menteri Sosial (Mensos), Tri Rismaharini, mengatisipasi terjadinya lonjakan pasien Covid-19. Langkahnya dengan memberikan bantuan berupa 10 tenda darurat, apabila rumah sakit rujukan covid-19 di Kabupaten Malang penuh.

“Nanti saya kirim 10 tenda, tapi mudah-mudahan tidak terisi. Itu disimpan, kalau suatu saat dibutuhkan baru dikeluarkan. Tapi mudah-mudahan tidak terisi, mudah-mudahan berhenti disini,” ujar Risma saat berkunjung di Desa Kanigoro Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. katanya di Kabupaten Malang, Selasa (29/6/2021).
Namun keberadaan tenda darurat saat ini kasih dalam perjalanan menuju Malang, posisi masih di Solo.
“Kami sudah kemarin kirim, taruh di Solo. Mudah-mudahan malam nanti bisa nyampai sini (Malang),” imbuhnya.
Selain Malang, Kementerian Sosial (Kemensos) juga mengirimkan tenda darurat ke sejumlah daerah lainnya. Mulai dari Solo, Ngawi, dan Bekasi.
“Sudah ada beberapa daerah. Ngawi kemarin, kemudian Solo, kemudian Bekasi sudah kita kirim. Kita lagi cek dari daerah lain,” terangnya.

Selain pengiriman tenda darurat Covid-19, Risma juga menyebut bahwa pergerakan virus covid-19 varian Delta saat ini cukup membahayakan.
Baca Juga:
-
Jadi Penyitas Covid-19, Tiga Dari 152 Tahanan Polres Mojokerto Tak Jalani Vaksin – Nusadaily.com
-
LaNyalla: Vaksinasi Anak Diharapkan Bisa Tekan Penyebaran COVID-19 – Nusadaily.com
-
Vaksinasi Pecah Rekor, Sentuh Angka 1.3 Juta Per Hari – Kliktimes.com
“Karena mengerikan. Kemarin itu yang meninggal di Surabaya ada 70 sekian, setiap hari di atas 50. Jadi mungkin Pak Bupati Malang disosialisasi ke masyarakat supaya tidak ada pertambahan lagi, karena mengerikan. Varian Delta ini membahayakan sekali. Jadi kita harus berusaha mencegah supaya penularan ini bisa berhenti,” tukasnya. (Agb/Saf)
Comments 6