JAVASATU.COM-MALANG- Adalah Dwi Nur Hanifah (14) yang sudah banyak menyabet juara satu dalam berbagai kejuaraan pencak silat. Dan siang tadi, dia tidak hanya menyabet juara satu dalam Kompetisi Pencak Silat bertajuk Kapolres Malang Cup 2022, tapi juga menjadi pesilat terbaik putri kategori kelas D remaja bobot 51-55 Kg.
Dwi panggilan akrabnya, saat ini tercatat sebagai siswi kelas 3 MTs Roudhotul Ulum Tawangmangu, Kecamatan Ampelgading, Kabupaten Malang. Dia memang mengaku sebagai atlet adalah sebuah impian besarnya.
“Saya senang sekali bisa meraih juara I. Bahkan saya tidak menduga kalau menjadi pesilat terbaik,” ucapnya lugu, Rabu (31/8/2022).
Anak kedua dari tiga bersaudara pasangan Surono Anwar – Khoirul Yani ini, sebetulnya orang baru di dunia persilatan. Dia mulai bergabung dan berlatih di Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Kecamatan Ampelgading, Cabang Kabupaten Malang, Pusat Madiun baru setahun. Tepatnya ketika duduk di kelas 2 MTs.
Kemampuan Dwi sudah mulai terlihat ketika mengikuti Kejuaraan Banyuwangi Champion dan berhasil meraih juara I pada bulan Maret 2022 lalu.
Ketekunannya berlatih membuahkan hasil lagi, dengan menyabet juara 1 dalam Kejuaraan Pencak Silat Kapolres Lumajang Cup, di bulan Mei 2022. Dan ketiga Kapolres Malang Cup berhasil meraih juara I dan pesilat terbaik.
“Saya memang bercita-cita ingin menjadi atlet. Karena pencak silat ini bagi saya sangat menarik,” ujarnya.
Untuk mewujudkan cita-citanya itu, selain terus mengikuti beberapa kejuaraan, Dwi harus juga terus mengasah skill dan kemampuannya. Salah satunya dengan berlatih setiap hari.
“Hanya Selasa malam saja libur latihan. Setiap hari saya berlatih 4 sampai 5 jam,” katanya.
Doris Wahyu Bulan, pelatih Persaudaraan Setia Hati Terate (PSHT) Ranting Kecamatan Ampelgading, Cabang Kabupaten Malang, Pusat Madiun mengatakan bahwa Dwi Nur Hanifah memang memiliki bakat. Sejak bergabung di PSHT, Dwi sudah terlihat berbakat sebagai atlet.
“Saat itu berlatih, saya melihat bakat yang sudah dimiliki, dan coba terus berlatih. Kemudian saya coba ikutkan kompetisi di Banyuwangi dan membuahkan hasil juara 1,” terang Doris.
“Dia ini memiliki semangat yang luar biasa untuk mengejar impiannya. Misalnya ketika ikut Kejuaraan Kapolres Malang Cup, dia selalu berlatih dan menyiapkan diri dengan baik,” tukas Doris. (Agb/Nuh)