Javasatu,Malang- Adanya penetapan perpanjangan status keadaan tertentu darurat bencana wabah penyakit akibat virus Corona di Indonesia oleh Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) hingga 29 Mei 2020, pihak PT KAI Daop 8 Surabaya telah berupaya melakukan berbagai program dalam mencegah penyebaran COVID-19.
Berdasarkan rilis yang dikeluarkan oleh PT KAI Daop 8 Surabaya. Salah satu langkah yang dilakukan adalah dengan menurunkan daya kapasitas angkutan penumpangnya, dengan kebijakan menurunkan daya kapasitas KA Lokal yang sebelumnya berkapasitas 150% menjadi 75%.
Selain itu, PT KAI Daop 8 Surabaya juga membatalkan 3 perjalanan kereta api secara keseluruhan dan memperpendek relasi tujuan 4 perjalanan KA di wilayahnya, terhitung mulai dari tanggal 26 Maret hingga 31 Maret 2020.
Ketiga perjalanan kereta api yang dibatalkan secara keseluruhan tersebut diantaranya :
1. KA Sembrani ( KA 81/ KA 82) relasi Stasiun Surabaya Pasar Turi – Gambir/pp.
2. KA Gumarang (KA 133/ KA 134) relasi Stasiun Pasar Turi – Stasiun Pasar Senen/ pp.
3. KA Songoriti (KA 283 / KA 284) relasi Stasiun Surabaya Gubeng – Stasiun Malang/pp.
Sementara 4 perjalanan KA yang mengalami perpendekan relasi tujuan, diantaranya :
1. KA Argo Wilis (KA plb 1a/ KA plb 2a) relasi Sebelumnya Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, menjadi Stasiun Surabaya Gubeng – Bandung/pp.
2. KA Mutiara Selatan (Ka plb 103a / KA plb 104a) relasi sebelumnya Malang – Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, menjadi Malang – Surabaya Gubeng – Bandung/pp.
3. KA Turangga (KA plb 77a/KA plb 78a) relasi Surabaya Gubeng – Bandung – Gambir/pp, menjadi Surabaya Gubeng – Bandung/pp.
4. KA Malabar (KA plb 107a/ KA plb 108a) relasi Malang – Bandung – Pasar Senen/pp menjadi Malang – Bandung/pp.
Kebijakan ini untuk mendukung kebijakan social distancing yang diterapkan pemerintah, dimana masyarakat diminta mengurangi mobilitasnya.
“Meskipun terdapat pengurangan jadwal kereta api, PT KAI Daop 8 Surabaya tetap memberikan pelayanan yang terbaik kepada penumpang yang membutuhkan transportasi kereta api dengan segala protokol pencegahan virus corona yang telah diterapkan” tutup Suprapto, Manager Humas PT KAI Daop 8 Surabaya, dalam siaran persnya. (Agb/Arf)