JAVASATU.COM- PT Bank SeaBank Indonesia mencatat laba bersih Rp214 miliar pada semester I-2025, naik 34% dibanding periode sama tahun lalu. Kinerja ini didukung efisiensi biaya operasional, pengelolaan risiko cermat serta ekspansi layanan digital yang inklusif dan prudent.

Direktur Utama SeaBank, Sasmaya Tuhuleley, menekankan komitmen bank untuk terus mendorong inovasi produk dan memperluas literasi serta inklusi keuangan di Indonesia.
“Kita bersyukur atas capaian positif SeaBank di semester I-2025. Kami akan terus berinovasi untuk nasabah dan mendukung literasi serta inklusi keuangan, khususnya bagi pelaku UMKM,” ujar Sasmaya dalam keterangan tertulis pada Selasa (19/8/2025).
Selama enam bulan pertama tahun ini, total aset SeaBank mencapai Rp37 triliun, meningkat 18% yoy, dengan ROA naik dari 1,29% ke 1,53%. Kredit tumbuh 44% menjadi Rp26 triliun, dengan NPL terjaga di 1,68%. Dana pihak ketiga (DPK) tercatat Rp28 triliun, dengan komposisi CASA di atas 60%. Bank melayani rata-rata 7 juta transaksi per hari dengan perputaran uang Rp3,7 triliun.
Selain kinerja finansial, SeaBank aktif mendorong literasi keuangan. Salah satunya melalui kegiatan SeaBank Bijak untuk UMKM perempuan di Surakarta, bekerja sama dengan Dinas Koperasi UKM dan KPw Bank Indonesia Solo. Acara pada 23 Juli 2025 ini diikuti 76 pelaku UMKM perempuan, membantu mereka meningkatkan pengelolaan dan pengambilan keputusan keuangan.
Untuk mendorong transaksi non-tunai, SeaBank menggelar Pesta Untung SeaBank 2025 sejak 8 Agustus hingga 30 September 2025. Nasabah yang melakukan transaksi minimal Rp20.000 melalui QRIS di merchant mana pun mendapatkan tiket undian. Kampanye ini juga sejalan dengan arahan pemerintah dan Bank Indonesia untuk memperluas penggunaan QRIS sebagai metode pembayaran digital nasional.
SeaBank menegaskan strategi bisnisnya tetap fokus pada pertumbuhan berkelanjutan, inklusi keuangan, dan pemerataan literasi, sekaligus memperkuat ekosistem keuangan digital nasional melalui inovasi dan layanan berbasis teknologi. (saf)