Javasatu,Malang- Untuk memutus mata rantai penyebaran Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) di wilayah kabupaten Malang, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) kabupaten Malang mendirikan posko Check Point Mudik Terpadu di Pelabuhan Ikan Sendangbiru Malang.

Menurut Bupati Malang HM Sanusi mengatakan, Check Point sengaja ditempatkan di pelabuhan Sendangbiru Kecamatan Sumbermajing Wetan itu lantaran di kawasan tersebut terdapat banyak nelayan yang datang dari berbagai daerah untuk bersandar.
“Semua pintu masuk dari luar daerah, kita bikin check point, termasuk Sendangbiru ini. Di bandara kita ada check point, di pelabuhan kita ada check point, terus di perbatasan wilayah juga ada check point” terang Sanusi saat meninjau posko Check Point Mudik Terpadu bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkompimda) di Sumbermajing Wetan dan Ampelgading Kabupaten Malang hari ini. Selasa (14/04/2020).
Masih Sanusi, setiap nelayan dan Anak Buah Kapal (ABK) saat berlabuh akan diperiksa dengan termo gun dan juga disemprot oleh disinfektan.
“Kalau dalam hal ini jika ada ciri-ciri yang diduga covid-19 akan dikarantina 14 hari dan akan diteruskan ke puskesmas terdekat dulu jika keadaannya semakin memburuk” tambah Sanusi.
Ditempat yang sama, Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar menjelaskan, baik nelayan dan kapal yang datang bersandar di Sendangbiru wajib mengikuti prosedur kesehatan yang telah ditetapkan di check point tersebut.
“Karena pelabuhan Sendangbiru ini bukan hanya nelayan dari sini, tapi banyak pendatang juga. Contohnya dari Sinjai, Sulawesi Selatan, Selayar, Bulukumba dan lain sebagainya. Jadi setiap kapal yang masuk nanti pada saat turun nelayannya, akan dilakukan penyemprotan disinfektan kapalnya, kemudian nelayannya disemprot anti septik. Mereka harus masuk check point ini untuk diperiksa kesehatannya” jelas Hendri.
Setelah pengecekan kesehatan lanjut Hendri, para nelayan yang akan menginap di pelabuhan Sendangbiru juga akan di data.
“Kemudian dilakukan pendataan, seperti dari KTP, juga ada brosur kesehatannya gitu, untuk mengetahui kesehatannya dan riwayat perjalanannya nelayan ini sebelumnya” pungkas Hendri.
Dalam peninjauan posko check point itu, dilakukan oleh Bupati Malang, HM Sanusi; Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar; dan Dandim 0818 Kabupaten Malang – Kota Batu, Letkol Inf Ferry Muzawwad. (Agb/Arf)