Javasatu,Malang- Menanggapi momen vaksinasi di RSUD Kanjuruhan Kepanjen yang melibatkan sejumlah pejabat, Komandan Kodim 0818/Malang-Batu, Letkol (Inf) Yusub Dody Sandra mengaku tidak merasakan adanya kejadian ikutan.
Vaksinasi tersebut berlangsung pada Kamis (4/3/2021) yang merupakan vaksinasi tajao 2 kepada unsur Forkompimda.
“Alhamdulillah tidak menimbulkan efek negatif bagi kesehatan, saya merasakan justru tubuh semakin segar, dengan adanya vaksin ini membuat tubuh kita semakin yakin akan kebal terhadap virus corona, ” Yusub Dody Sandra usai menerima suntikan vaksin.
Ia menegaskan, vaksin sinovac ini aman dan halal serta tidak berefek buruk bagi penggunaannya. Sebagai bukti, kata dia, dirinya sudah divaksin dan sampai saat ini tidak terjadi apa-apa.
Harapannya, kedepan seluruh masyarakat tidak ada keraguan lagi terhadap adanya pemberian vaksin.
“Saya juga berharap, proses vaksinasi bisa berjalan lancar hingga ke masyarakat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan pakai sabun,” tambahnya.
Berita lain di jaringan kami:
-
Terbentur Kebijakan PPKM Jilid III, Pelaksanaan PTM Diundur – Nusadaily.com
-
Vaksinasi COVID-19 Tahap II Sasar 4.400 Petugas Pelayan Publik – Nusadaily.com
-
Takziyah, Kirim Bantuan, Khofifah Minta Bupati Studi Longsor – Nusadaily.com
-
Kasus Dugaan Pemerasan Oknum Polisi di Sumenep, Ada keterlibatan ASN? – Nusadaily.com
Dandim juga menambahkan, semoga pemberian vaksin tahap 2 selesai dengan lancar. Ini merupakan tahap pertama untuk para unsur Forkominda dan tenaga medis.
“Tahap selanjutnya adalah diberikan kepada aparat pelayan publik, seperti TNI, POLRI dan lain sebagainya. Kemudian warga lanjut usia, kelompok rentan, dan masyarakat lainnya secara bertahap,” pungkas Dandim 0818/Malang-Batu. (Agb/Krs)