JAVASATU.COM-MALANG- Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ngantang di Kabupaten Malang mulai beroperasi ditandai dengan peresmian yang dilakukan oleh Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak didampingi Bupati Malang, HM. Sanusi pada Senin (10/3/2025).

Bupati Sanusi menegaskan bahwa RSUD Ngantang hadir untuk meningkatkan akses kesehatan bagi masyarakat di wilayah Malang barat.
“Setelah diresmikan, RSUD Ngantang harus memberikan pelayanan terbaik bagi warga. Untuk tahap awal, rumah sakit ini memiliki 50 tempat tidur, dan jumlahnya akan terus ditingkatkan sesuai kebutuhan masyarakat,” ujarnya dalam siaran pers Prokopim Kabupaten Malang.
Menurut Sanusi, kehadiran rumah sakit ini menjadi solusi bagi warga di Kecamatan Ngantang, Pujon, dan Kasembon yang selama ini harus menempuh perjalanan jauh untuk mendapatkan layanan medis di rumah sakit milik pemerintah.
“Dengan hadirnya RSUD Ngantang, diharapkan warga tidak lagi mengalami keterlambatan penanganan medis akibat jarak yang jauh. Pemerintah Kabupaten Malang bertekad untuk terus meningkatkan kualitas layanan kesehatan agar lebih merata dan mudah diakses oleh seluruh lapisan masyarakat,” pungkas Sanusi.
Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak mengapresiasi langkah Pemerintah Kabupaten Malang dalam meningkatkan layanan kesehatan bagi warganya.
“Ini adalah langkah yang tepat dalam memenuhi kebutuhan kesehatan masyarakat, khususnya di wilayah Kecamatan Pujon, Ngantang, dan Kasembon,” ujarnya.
Pemerintah Provinsi Jawa Timur berkomitmen untuk mendukung operasional RSUD Ngantang agar berjalan optimal. Emil menekankan bahwa berbagai aspek, mulai dari fasilitas medis, tenaga kesehatan, hingga infrastruktur pendukung, akan terus diperbaiki demi memastikan masyarakat benar-benar merasakan manfaat dari kehadiran rumah sakit ini.
Sebagai tambahan informasi, selain peresmian rumah sakit, acara ini juga menjadi momentum peluncuran layanan kesehatan gratis bagi masyarakat miskin, sebagai tindak lanjut program nasional yang dicanangkan Presiden RI Prabowo Subianto pada 10 Februari 2025 lalu. Tampak hadir pula Wakil Bupati Malang, Hj. Lathifah Shohib. (Agb/Saf)