email: javasatu888@gmail.com
  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI
Javasatu.com
Rabu, 19 November 2025
No Result
View All Result
Javasatu.com
No Result
View All Result

Lagi Hits DEBM, Amankah Dilakukan? Ini Kata Ahli Gizi

by Ayu
30 Juli 2019

JAVASATU.COM- Metode diet dewasa ini memang semakin beragam. Ada yang menerapkan diet mayo. Yakni hanya makan makanan tertentu saja dalam jangka waktu yang sudah ditetapkan. Kemudian, ada juga diet keto. Yaitu diet yang banyak dilakukan dengan cara menghindari konsumsi makanan berkarbonhidrat dan gula secara berlebih dan menggantinya dengan makan-makanan yang mengandung lemak sehat, protein dan makanan bernutrisi lainnya.

Ilustrasi : Makanan berbahan dasar tepung dan bahan lain yang mengandung karbohidrat dilarang dikonsumsi dalam DEBM (ayu/javasatu.com)

Namun setahun belakangan, ada lagi metode diet yang sedang hits. Yakni diet enak bahagia menyenangkan (DEBM). Metode diet ini dipopulerkan oleh Robert Hendrik Liembono. Dengan metode DEBM, dia yang pernah memiliki berat badan 107 kilogram berhasil menurunkannya hingga menjadi 75 kilogram.

Diolah dari berbagai sumber, diet ini melarang pelakunya untuk mengonsumsi karbohidrat dalam berbagai macam bentuk. Karena percaya bahwa karbohidrat adalah penyebab utama obesitas. Selain itu, diet ini juga diharuskan untuk menghindari konsumsi gula dalam bentuk apapun. Baik dari sumber buah, sayur bahkan madu.

Sayur-sayuran yang boleh dikonsumsi adalah yang yang tidak mengandung pati tinggi seperti wortel, kembang kol, buncis, brokoli, dan sayuran hijau lainnya.

Tapi enaknya, dengan diet ini pelakunya bisa mengonsumsi makanan tinggi protein hewani bahkan berlemak dan tidak perlu menghindari produk susu dan turunannya. Misalnya saja keju. Jadi, makan makanan tinggi protein seperti telur, daging sapi, unggas dengan cara digoreng, tidak dilarang dalam diet ini. Bahkan bisa juga nyemil dengan diet ini. Camilan yang dianjurkan adalah krupuk kulit alias rambak. Namun, makanan protein nabati harus dihindari. Misalnya saja tahu, tempe dan santan peras.

Makanan berprotein hewani tinggi seperti telur sangat disarankan dikonsumsi dalam DEBM (ayu/javasatu.com)

Lantas, melarang penganutnya untuk mengonsumsi karbohidrat, gula serta protein nabati, amankah DEBM dilakukan? Salah satu ahli gizi dari Malang, Ayu Bulan Febry KD, SKM MM menjelaskan, diet ini boleh saja diterapkan. Hanya saja tidak untuk jangka panjang.

“Ini diet rendah karbohidrat. Boleh diterapkan tapi tidak untuk jangka panjang. Harus diimbangi olahraga jika tujuannya untuk menurunkan berat badan,” bebernya kepada Javasatu.com, Selasa (30/7/2019).

BacaJuga :

Bupati Malang Turun Tangan Tangani Kasus Hidrosefalus Langka pada Bocah di Bululawang

Bromo Tutup Sementara saat Wulan Kapitu 2025, Ini Jadwal dan Aturannya

Ayu sarankan, jika berat badan sudah ideal sebaiknya dilanjutkan dengan konsumsi gizi seimbang. DEBM jika dilakukan dalam jangka waktu panjang, tentunya tubuh akan kekurangan beberapa zat penting. Misalnya saja karbohidrat.

Perempuan yang sudah menulis beragam buku kesehatan ini menjelaskan, DEBM bisa menurunkan berat badan walau makan makanan berprotein tinggi dan berlemak. Alasannya, saat glukosa dari karbohidrat rendah dalam tubuh, maka tubuh akan menggunakan lemak sebagai sumber energi.

“Makanya tubuh menjadi kurus,” tandas dia. (Ayu)

Bagikan ini:

  • Klik untuk berbagi di WhatsApp(Membuka di jendela yang baru) WhatsApp
  • Klik untuk berbagi di X(Membuka di jendela yang baru) X
  • Klik untuk membagikan di Facebook(Membuka di jendela yang baru) Facebook

Menyukai ini:

Suka Memuat...
Tags: DEBMdietgiziMakanan

BERITA TERBARU

Kasus Kekerasan Seksual ABK di Gresik Terungkap, Pelaku Lansia Ditangkap di Warkop

PLN Beri Diskon 50% Tambah Daya Lewat “Power Hero”, Berlaku hingga 23 November

Bupati Malang Turun Tangan Tangani Kasus Hidrosefalus Langka pada Bocah di Bululawang

Bromo Tutup Sementara saat Wulan Kapitu 2025, Ini Jadwal dan Aturannya

Satlantas Polres Malang Gencarkan Edukasi Pelajar Selama Operasi Zebra Semeru 2025

Satpol PP Gresik Sisir Bawean, Sosialisasi Cukai dan Gempur Rokok Ilegal

Dua SPPG di Kota Malang Setop Produksi Sementara, Asmualik: Program MBG Terancam Terganggu

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Pria Kepanjen Hilang Ditemukan Tewas di Bantaran Sungai Brantas

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Prev Next

POPULER HARI INI

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Warga Griya Shanta Demo di Pengadilan Negeri Malang, Tolak Jalan Tembus

Grand Launching Buku Satu Abad Stadion Gajayana Rayakan Malang City of Media Art

Bambang Setiya Budi Terpilih Pimpin Himpunan Dapur Mitra Generasi Emas Jawa Tengah

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

BERITA LAINNYA

PLN Beri Diskon 50% Tambah Daya Lewat “Power Hero”, Berlaku hingga 23 November

Indomobil eMotor Tyranno Terbaik di Kelasnya, Sabet “Best Low Electric Motorcycle 2025”

Smartboard Presiden hingga Wilayah 3T, Nasky: Pemerataan Pendidikan yang Adil

Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto Dikukuhkan sebagai Warga Kehormatan Korps Marinir

Presiden Prabowo Luncurkan Program Digitalisasi Pembelajaran

Siswa Sekolah Angkasa Yasarini Lanud Sultan Hasanuddin Lolos Final AEF 2025

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

Workshop Literasi Keuangan Perkuat Serikat Pekerja Kawal Transparansi Perusahaan

Cegah Banjir Musim Hujan, Koramil Jepon dan Warga Bersihkan Sungai Kidangan

Kasad Resmikan Pompa Hidram Banyumas, Dorong Ketahanan Air dan Swasembada Pangan

Prev Next

POPULER MINGGU INI

Dari Kanjuruhan ke Agroindustri, Jejak Pengabdian Lusiani Ferelia yang Tak Pernah Diam

Operasi Zebra 2025 Dimulai 17 November, Pengamat Puji Fokus Humanis Kakorlantas Polri dan Penertiban Balap Liar

12 Tahun Pesona Gondanglegi, dari Karnaval Jadi Ikon Budaya

Konflik Kepemilikan SMK Turen Malang, Dua Yayasan Bertemu di Mapolsek Cari Solusi

Ribuan PJU Tanpa Meteran, Pemkab Malang Rogoh Rp40 Miliar per Tahun

  • Tentang Javasatu
  • Redaksi
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Siber
  • Kode Perilaku Perusahaan
  • Perlindungan Wartawan

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

  • Beranda
  • PENDIDIKAN
  • KESEHATAN
  • EKONOMI
  • PEMERINTAHAN
  • POLITIK
  • HUKUM
  • OLAHRAGA
  • WISATA & KULINER
  • ESAI

© 2025 Javasatu. All Right Reserved

%d