JAVASATU.COM-GRESIK- Fatayat NU Panceng, Kabupaten Gresik bekerja sama dengan Puskesmas Panceng menyelenggarakan kegiatan edukasi kesehatan yang diikuti oleh anggota Fatayat NU Panceng serta warga masyarakat setempat.
Acara ini juga menjadi momen peluncuran Posbindu (Pos Binaan Terpadu), sebuah program untuk monitoring dan deteksi dini faktor risiko Penyakit Tidak Menular (PTM) seperti penyakit jantung dan pembuluh darah, diabetes, penyakit paru obstruktif akut, dan kanker. Kegiatan ini terpusat di ranting Fatayat NU Surowiti, Panceng, Gresik.

Acara dimulai dengan senam bersama yang diikuti oleh ratusan anggota Fatayat NU yang mengenakan kostum kaos hijau. Semarak kegiatan ini tidak hanya mempererat kebersamaan dan kekompakan, tetapi juga memperkuat organisasi Fatayat.
Masruroh, Ketua Pimpinan Fatayat NU Panceng Gresik, menjelaskan bahwa tujuan utama dari kegiatan ini adalah memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kesehatan melalui senam dan pemeriksaan berkala di Posbindu. Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberdayakan ekonomi anggota sebagai upaya menuju kemandirian ekonomi organisasi.
“Alhamdulillah, Sahabati Fatayat NU Panceng masih kompak. Terbukti hari ini menjadi acara penting untuk mensosialisasikan berbagai macam kesehatan dengan layanan dari Puskesmas Panceng dan sangat menginspirasi,” ujar Masruroh.
Camat Panceng, Sampurno S.Sos, MM, menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah dengan para pemangku kepentingan, termasuk PAC Fatayat yang memiliki ribuan anggota.
“Alhamdulillah, semoga kegiatan ini bermanfaat untuk pemberdayaan umat NU terutama Fatayat NU Panceng Gresik,” imbuhnya.
Kegiatan ini juga diwarnai dengan peluncuran Posbindu dan pembukaan UMKM oleh Ketua MWCNU Panceng, K. Moh Halim.
“Semoga ke depannya semakin sehat, sejahtera, dan penuh berkah. Amin,” katanya saat meresmikan Posbindu dan UMKM.
Acara ini turut dihadiri oleh Kepala Puskesmas Panceng dan sekitar 500 anggota Fatayat NU Panceng, menjadikan kegiatan ini sukses besar dan penuh manfaat bagi masyarakat. (Hoo/Nuh)