JAVASATU.COM-BATU- Serah Terima Jabatan (Sertijab) Wali Kota dan Wakil Wali Kota Batu pada Minggu (2/3/2025) menjadi momentum penting bagi arah pembangunan Kota Batu lima tahun ke depan.

Dalam acara tersebut, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menekankan pentingnya sinkronisasi antara Nawabakti, program prioritas Pemerintah Kota Batu, dengan Asta Cita, delapan program strategis yang diusung Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
“Kita harus menyusun RPJMD yang selaras dengan kebijakan nasional agar program pembangunan dapat berjalan secara efektif,” ujar Khofifah dalam sambutannya.
Gubernur menegaskan bahwa penyelarasan ini bertujuan mempercepat realisasi pembangunan, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia, peningkatan pendidikan, pelayanan kesehatan, serta pengentasan kemiskinan dan pengangguran di Kota Batu.
“Dengan sinkronisasi Nawabakti dan Asta Cita, kita dapat mengidentifikasi program prioritas yang harus segera dilaksanakan,” tambahnya.
Khofifah juga menegaskan komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Timur dalam mendukung pemerintahan daerah agar setiap program pembangunan berjalan secara terintegrasi.
Acara sertijab ini bukan sekadar simbol pergantian kepemimpinan, tetapi juga menjadi awal baru bagi Wali Kota Nurochman dan Wakil Wali Kota Heli Suyanto dalam menjalankan tugas mereka untuk lima tahun ke depan.
“Dengan dukungan penuh dari pemerintah provinsi serta sinkronisasi program yang jelas, diharapkan Kota Batu dapat berkembang lebih pesat dan berkualitas,” tegasnya.
Mengakhiri sambutannya, Khofifah mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersinergi dalam mendukung program pembangunan demi kesejahteraan bersama.
Acara sertijab pun ditutup dengan optimisme besar untuk masa depan Kota Batu yang lebih baik. (Yon/Arf)