JAVASATU.COM- Dua siswa SMP Negeri 28 Kota Malang yang sempat terlibat perkelahian pada Jumat (10/10/2025) akhirnya sepakat berdamai. Proses penyelesaian dilakukan secara kekeluargaan melalui mediasi sekolah yang difasilitasi oleh pihak guru dan orang tua siswa.

Kepala SMPN 28 Kota Malang, Siti Kholifah, membenarkan adanya peristiwa tersebut dan memastikan situasi di sekolah kini telah kondusif.
“Kemarin kami sudah melakukan mediasi secara lisan, hari ini dilanjutkan secara tertulis (Sabtu, 11 Oktober 2025). Kedua pihak sudah berdamai dan saling memaklumi. Namanya juga anak-anak,” ujar Siti Kholifah kepada wartawan, Minggu (12/10/2025).
Menurutnya, perkelahian itu terjadi akibat gesekan kecil antar siswa kelas VII. Namun pihak sekolah segera bertindak cepat agar masalah tidak meluas. Ia menyebut, baik orang tua maupun pihak sekolah sama-sama prihatin atas kejadian tersebut.
“Kedua orang tua juga sudah menandatangani surat pernyataan damai. Kami semua sepakat ini menjadi pembelajaran bersama,” tambahnya.
Kholifah menjelaskan, sekolah akan meningkatkan pengawasan terhadap siswa, terutama saat jam istirahat, agar kejadian serupa tak terulang.
“Selama ini guru juga ikut istirahat. Ke depan, kami akan lebih berkoordinasi dengan tim TPPK untuk memperkuat pengawasan. Insyaallah sekolah kami tetap aman dan damai,” tuturnya.
Selain itu, pihak sekolah juga akan mengaktifkan kembali berbagai kegiatan pembiasaan dan keagamaan untuk menanamkan nilai kerukunan, saling menghormati, dan tanggung jawab sosial kepada siswa.
“Kami ingin anak-anak sadar dari hati nuraninya bahwa rukun itu penting. Kami sudah pasang CCTV, tapi semua percuma kalau kesadaran tidak tumbuh dari dalam diri mereka,” ungkapnya.
Berita Terkait: Penganiayaan Siswa SMPN 28 Kota Malang, Disdikbud Diminta Bertindak
Kepala sekolah juga mengimbau orang tua siswa untuk turut berperan aktif dalam membimbing anak-anak di rumah.
“Kami berharap orang tua ikut mengingatkan agar anak-anak menjaga sikap dan rukun dengan teman. Kalau belajar dengan tenang, hasilnya juga baik,” tutup Siti Kholifah. (saf)